Dilansir reporter Tribunnews.com, Reena Ayu.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Inisiatif Pembangunan Strategis Indonesia (CISDI) menyoroti besarnya anggaran untuk program kesehatan pemerintahan Prabowo-Jibran.
Dengan angka yang mencapai puluhan triliun, Ketua Umum Partai Garindra itu memasukkan sejumlah agenda prioritas tinggi.
Peningkatan kualitas pemeriksaan kesehatan dan rumah sakit seperti program makanan bergizi gratis (MGB).
Pendiri sekaligus CEO CISDI Dayah Stani mengungkapkan anggaran untuk MGB sebesar Rp71 triliun, pemeriksaan kesehatan gratis Rp3,2 triliun, peningkatan RS kategori D menjadi kategori C sebesar 1,8 triliun, dan pengobatan tuberkulosis sebesar Rp8 triliun.
“Dari segi inovasi, keempat program prioritas kesehatan Prabowo-Jabran sebenarnya bukan program baru.
Partainya mendorong pemerintahan Prabowo Jibran untuk meningkatkan kualitas perencanaan dan tata kelola program kesehatan.
Pemerintah harus memastikan belanja kesehatan didasarkan pada kebutuhan dasar pelayanan kesehatan.
Tata kelola BPJS Kesehatan perlu diperkuat agar menjadi organisasi yang dapat menjamin kualitas layanan dalam menentukan paket manfaat.
Dari perspektif pembangunan kesehatan, program kesehatan merupakan pendorong kebijakan yang penting.
“Kami memahami bahwa tidak ada satu program pun yang dapat mengendalikan masalah kesehatan. Program kesehatan prioritas tidak bisa berdiri sendiri dan perlu diintegrasikan untuk memperkuat sistem kesehatan,” ujarnya.