Diduga Hampir Dibeli Raffi Ahmad, Helikopter Wisata yang Jatuh di Bali Bertarif Mulai Rp1 Juta

TRIBUNNEWS.COM – Helikopter yang diyakini milik jangkar Rafi Ahmad mengalami kecelakaan dan jatuh di Suluban, Pekatu, Kuta Selatan, Badung, Bali pada Jumat (19 Juli 2024).

Diketahui, penyebab jatuhnya helikopter ditentukan oleh perusahaan pengelola helikopter PT Whitesky Aviation.

PT Whitesky Aviation melaporkan, helikopter tersebut jatuh setelah terjerat tali layang-layang.

Helikopter tersebut membawa lima penumpang, termasuk pilot dan empat penumpang lainnya.

Seluruh penumpang helikopter selamat dan mengalami luka ringan hingga sedang.

“Dengan ini kami ingatkan pada hari ini tanggal 19 Juli 2024 pukul 14.36 WITA berdasarkan data dan sistem pelacakan penerbangan kami.”

Berdasarkan informasi Kepala Pelayanan Otoritas Bandara Waya IV, dilakukan pendaratan darurat karena layang-layang tersebut terjerat tali (nilon), kata Vice President PT Whitesky Aviation GRC I Gede Bambang Narayana. kata Tribune. Bali.

Sebagai informasi, helikopter tersebut terdaftar sebagai milik perusahaan PT Indo Aviasi Perkasa.

Sementara pengelolanya adalah PT Whitesky Aviation.

Dikutip dari laman balihelitour.id. Tampak foto Rafi Ahmad dan Nagita Slavina ditampilkan di bagian About atau profil Bali Heli Tour.

Disebutkan juga bahwa kantornya berlokasi di PT Indo Aviasi Perkasa.

Namun belum ada konfirmasi resmi dari suami Nagita Slavina tersebut. Harga sewa helikopter wisata

Menurut situs resmi balihelitour.id, harga sewa helikopter wisata bervariasi.

Harga sewa disesuaikan tergantung durasi yang diinginkan dan jarak tempuh.

Durasinya dimulai dari 6 menit untuk melihat Garuda Wisnu Kencana, kemudian 10 menit berangkat dari Garuda Wisnu Kencana yang berlanjut ke Pantai Nyang Nyang dan menjelajahi jernihnya perairan Pantai Melasti.

Selain itu durasinya 15 menit mengelilingi Uluwatu, GWK, Pantai Nyang Nyang, Pantai Melasti, serta 25 menit, 36 menit, 42 menit, 62 menit, dan terjauh 72 menit menuju Gunung Batur.

Selain itu, terdapat paket khusus ulang tahun, hari jadi/lamaran dan acara untuk fotografer dan videografer, mulai dari Rp 1 juta hingga Rp 3,5 juta.

Selain itu, Bali Heli Tour juga menawarkan paket yang disesuaikan.

Penyewa dapat memilih lokasi penjemputan berdasarkan preferensinya, dan tarif juga disesuaikan berdasarkan lokasi.

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribun-Bali.com dengan judul “Ada Rumor Helikopter Milik Rafi Ahmad Jatuh di Suluban Pekatu”, Berikut Identitas Penumpangnya.

(Tribunnews.com/Latifah) (Tribun Bali/Zaenal Nur Arifin)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *