TRIBUNNEWS.COM – Banyak fakta yang tersaji usai kemenangan Real Madrid atas Alaves pada musim ketujuh Liga Spanyol, Rabu (25/9/2024).
Unggul 3-0, Real Madrid sempat dicemaskan dua gol dalam dua menit saat laga memasuki 10 menit terakhir.
Madrid unggul terlebih dahulu melalui Lucas Vasques pada menit pertama dan Kylian Mbappe menggandakan keunggulannya pada menit ke-40.
Di awal babak kedua menit ke-48, tim asuhan Carlo Ancelotti kembali mencetak gol melalui Rodrygo.
Perjuangan Alaves mencetak gol berhasil di menit-menit akhir pertandingan, tepatnya pada menit ke-85 lewat aksi Carlos Benavidez, disusul Kike Garcia semenit berselang.
Beruntungnya di menit-menit sisa pertandingan, Madrid mampu kembali fokus dan tidak kebobolan gol. Los Blancos menang dengan skor 3 berbanding 2.
Kemenangan ini tak kalah membawa poin El Real menjadi 17, dan Barcelona memimpin klasemen dengan selisih satu poin.
Beberapa fakta muncul pasca kemenangan ini, seperti dirangkum Opta:
39 Kita tidak bisa menang
Kemenangan ini membuat Real Madrid mencatatkan sejarah penting yang jarang dilakukan tim-tim di Liga Spanyol.
Hasil ini membuat Real Madrid mencatatkan 39 pertandingan tak terkalahkan di LaLiga.
Kekalahan terakhir Madrid di LaLiga terjadi musim lalu dalam enam pekan. Setelah itu jangan sampai kalah lagi.
Madrid menjadi tim kedua yang mencetak sejarah.
Dari 39 pertandingan terakhir, Madrid berhasil mencatatkan 29 kemenangan dan 10 kali seri.
Los Blancos baru saja melewatkan apa yang diraih Barcelona pada 2018.
Blaugrana berhasil mencatatkan 43 pertandingan tak terkalahkan dengan 34 kemenangan dan sembilan kali seri. Ancelotti telah mencapai 300 pertandingan
Dalam laga tersebut, Carlo Ancelot seolah membuktikan bahwa dirinya adalah legenda hidup Real Madrid.
Selain jumlah trofi yang diraihnya, Ancelotti juga mencatatkan rekor jumlah pertandingan yang dimainkannya.
Laga melawan Alaves merupakan laga ke-300 Ancelotti bersama Real Madrid di semua kompetisi.
Bahkan, Ancelotti menjadi pelatih kedua dalam sejarah klub yang mencapai angka tersebut, setelah Miguel Munoz (1959-1974).
Pelatih asal Spanyol itu mencatatkan 605 pertandingan bersama Real Madrid, dengan rincian meraih 357 kemenangan, 128 kali imbang, dan 120 kekalahan.
Sedangkan Ancelotti memainkan 300 pertandingan dengan catatan 216 kemenangan, 45 seri, dan 39 kekalahan.
(Tribunnews.com/Tio)