Alfarizy AF, jurnalis Tribunnews.com
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pelatih Persia Carlos Pena pun meminta maaf kepada pendukung Persia Jakmania karena tidak mampu membawa timnya mencuri poin di kandang Maung Bandung.
Laga bergengsi yang dilangsungkan di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Jawa Barat, Senin (23/9/2024) berakhir dengan kemenangan 2-0 untuk tuan rumah Persib.
Pelatih asal Spanyol itu paham betul betapa pentingnya duel bergengsi ini bagi suporter “Persia”.
“Kami ingin meminta maaf kepada fans kami karena kami tahu betapa pentingnya pertandingan ini bagi kami semua,” kata Carlos Pena dalam konferensi pers pascalaga.
“Kami datang ke sini dengan ide mendapatkan tiga poin atau setidaknya satu poin dan kami tidak melakukannya,” jelasnya.
Tak hanya Carlos Pena, bek asal Persia Rizki Ridho pun meminta maaf kepada Jakarta usai pulang ke Jakarta dengan tangan hampa.
Bahkan, Ridho mengaku mengawali pertandingan dengan baik bersama rekan satu timnya. Sayangnya, beberapa faktor seperti kartu merah Firza Andika pada menit ke-28 mengubah jalannya pertandingan.
Sebenarnya kami mengawali pertandingan sebelumnya dengan baik, apa yang dikatakan pelatih, rencana yang diberikan pelatih, – kata Ridho.
“Kami mencoba menunjukkan diri kami di lapangan dan mungkin ada beberapa hal yang sedikit mengubah fokus kami dalam pertandingan,” jelasnya.
Dengan hasil ini, Persija turun ke peringkat delapan klasemen sementara.
Tim berjuluk Macan Kemayoran ini mengoleksi delapan poin dan mencatatkan dua kemenangan, dua kali imbang, dan dua kekalahan.
Sedangkan Persib Bandung naik ke peringkat ketiga tabel turnamen.
Ciro Alves C mencetak 12 poin dan mencatatkan tiga kemenangan dan tiga kali seri.
Puji standar Persib Bandung
Pelatih kepala Persija Jakarta Carlos Pena memuji kualitas Persib Bandung usai duel pekan keenam Liga 1 2024/25.
Laga bergengsi yang dilangsungkan di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Jawa Barat, Senin (23/9/2024) berakhir dengan kemenangan 2-0 untuk tuan rumah Persib.
Dimas Drajad (38′) dan Ryan Kurnia mencetak dua gol untuk Persib pada duel menit ke-82.
Carlos Pena mengatakan, Persija Jakarta bermain sesuai rencana pada awal pertandingan.
Sayangnya, kartu merah Firza Andika pada menit ke-28 mengubah rencana permainan Macan Kemayoran -julukan Persia.
Persib berhasil mencetak gol pertamanya sekitar menit 5 setelah wasit Malaysia Mohammad Nazmi mengeluarkan pemain sayap Persia tersebut.
“Saya pikir kami bermain sangat baik di awal pertandingan,” kata Carlos Pena dalam konferensi pers pasca pertandingan.
“Saya pikir rencana yang kami bawa ke sini berhasil, tapi tentu saja kartu merah adalah momen besar dalam pertandingan, kami tidak bisa mendapatkan skor 0-0 sebelum jeda,” jelasnya.
Selanjutnya, Macan Kemayoran bisa bernapas lega setelah kapten Persib Mark Klock mendapat kartu merah di babak kedua.
Cloke melanggar gelandang Persia Makie Gajos dan dengan cepat dimasukkan pada menit ke-62.
Sayangnya, saat bermain 10 vs 10, Persija masih kesulitan membongkar lapisan pertahanan Persib.
Nick Kuipers Cs selalu berhasil menghancurkan peluang yang diciptakan pemain Persija.
Carlos Pena tak kuasa menahan pujian atas penampilan tim besutan Bojan Hodak.
Saya pikir kami memulai babak kedua dengan lebih baik. Kemudian mereka mendapat kartu merah, tapi pada kedudukan 10-10 kami tidak menciptakan cukup peluang untuk mencetak gol, kata Carlos Pena.
“Jadi masih banyak yang harus diperbaiki, banyak yang perlu dianalisa di pertandingan ini,” jelasnya.