Erick Thohir Jamin Drama Pemanggilan Pemain ke Timnas Indonesia Tak Lagi Terjadi di Musim Depan

TRIBUNNEWS.COM – Ketua Umum PSSI Erick Thohir menegaskan, drama pemain yang dipanggil Timnas Indonesia tidak akan terulang lagi.

Sebab saat ini PSSI dan PT LIB sudah menyesuaikan jadwal Liga 1 agar tidak bertentangan dengan agenda timnas Indonesia.

Jadi, Erik Thohir yakin drama antara pelatih tim dan timnas terkait pemanggilan pemainnya tidak akan terulang lagi. Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir meninjau Stadion Gelora Bung Tom (GBT) Surabaya, Jawa Timur, Selasa (6/6/2023). Dalam kunjungan tersebut, Erick Thohir yang didampingi Wakil Ketua PSSI Zainudin Amali dan Excos PSSI serta Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi juga meninjau eksisting gedung Stadion GBT untuk mempersiapkan lokasi. Pasalnya, laga timnas Indonesia dan Palestina pada laga hari FIFA yang rencananya akan digelar pada Rabu (14/06/2023). SURYA / HABIBUR ROHMAN (SURYA / HABIBUR ROHMAN)

Dulu, pemanggilan pemain ke timnas Indonesia kerap menimbulkan kontroversi.

Misalnya, mantan pelatih Persia saat itu, Thomas Doll, kerap adu mulut dengan pakar tim Garuda, Shin Tae-yong.

Selain Doll, pelatih Borneo FC, Pieter Huistra, juga tak mau mengirimkan pemainnya ke timnas Indonesia.

Kini Erick Thohir memastikan permasalahan tersebut sudah tidak ada lagi.

Hal itu diungkapkan Erick Thohir pada jumpa pers Liga 1, Selasa (06/08/2024) sore WIB.

Kontrak dengan liga dan setiap klub ada aturannya, kata Erik Thohir.

“Semua klub dan pelatih sudah menandatangani jika timnas ingin dilepas.”

– Tapi kami tinggal bersebelahan, kami tinggal bersama dalam satu rumah, jadi kami membuat peraturan dan sistem tim nasional untuk tiga tahun ke depan.

“Jadi Match Day FIFA dan 2026. Liga Kualifikasi Piala Dunia pasti akan berhenti.”

Bahkan liga dan klub pendukung timnas dengan H-4 sudah melepas pemainnya,” kata Erick Thohir. Ketua Umum PSSI Erick Thohir memimpin rapat Exco PSSI pada Rabu (03/04/2024) di Jakarta. (PSSI)

Meski demikian, Eric kembali menegaskan Liga 1 tetap dilanjutkan jika bicara Piala AFF.

Kemudian Piala AFF sendiri tidak menghentikan liga dan SEA Games, kata Erik.

Sementara itu, karena agenda timnas Indonesia, Erick Thohir juga mengatakan liga akan tetap dilanjutkan.

Erik mengatakan pihak klub harusnya dengan senang hati mengirimkan pemain mudanya ke timnas Indonesia.

Sebab para pemain tersebut akan bermain bersama negara bagus dan timnas Indonesia.

Soal klub U17 harus bersyukur karena pemain mudanya bermain melawan negara besar, kata Erik.

“U19 juga sama, klub harus bersyukur para pemain mudanya bisa bermain melawan Korea Selatan seperti yang mereka lakukan kemarin di Toulon di Prancis melawan negara-negara besar.”

“Saya pikir ini konsisten, jadi tidak masalah siapa yang menang atau kalah.”

Karena ini soal persatuan sehingga kita bisa melahirkan pemain-pemain berkualitas yang mampu berkontribusi pada tim dan timnas, pungkas Erick Thohir.

(Tribunnews.com/Hafidh Rizky Pratama)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *