Laporan Jurnalis Tribunnews.com Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Beralih ke momen Intan Nabila bercerita tentang tindak kekerasan dalam rumah tangga yang dilakukan Armor Toreador, rupanya hal itu tidak terjadi begitu saja pada dirinya.
Tinggal di rumah dengan Armor, dia punya perasaan bahwa dia bisa mengungkapkan segalanya.
Cut mencoba melaporkan tindakan mengerikan yang dilakukan Armor kepada polisi, namun sayangnya usahanya gagal.
“Iya, sebenarnya ada upaya lapor, tapi gagal,” kata Cut Intan Nabila di kawasan Bendungan Hilir, Jakarta Pusat, Minggu (18/8/2024).
Tak hanya itu, ia dua kali mencoba menggugat cerai Armor di Pengadilan Agama, namun usahanya tidak berhasil.
“Saya juga dua kali mendatangi Pengadilan Agama, namun tidak berhasil,” jelasnya.
Salah satu alasan gagalnya laporan polisi dan kasus perceraian adalah karena mereka masih berharap suatu saat Armor akan berubah.
“Saya tidak menyadari sebelumnya apakah bisa diubah atau tidak,” ujarnya.
“Menurutku sebenarnya aku sangat berharap ada perubahan,” lanjut Cut Intan.
Sadar perbuatan Sharmour bisa membahayakan nyawa ketiga anaknya, termasuk bayi yang baru lahir, Cut Intan pun berani membeberkan semuanya.
“Hanya pada akhirnya, karena saya merasa jika saya melakukan itu, bukan hanya nyawa saya yang akan terancam, tapi juga nyawa anak-anaknya dan teman-temannya,” jelas C. Cut.
“Jadi akhirnya saya memutuskan untuk melapor untuk anak-anak saya juga,” lanjutnya.
Cut Intan pun menegaskan, dirinya tidak akan mencabut laporannya ke Polres Bogor setelah suaminya ditangkap.