TRIBUNNEWS.COM – Manchester City harus membayar mahal usai ditahan imbang tanpa gol oleh Inter Milan pada dini hari Liga Champions, Kamis (19/09/2024).
Selain kegagalan mengalahkan Inter Milan di kandang sendiri, Manchester City juga kehilangan salah satu pemimpinnya.
Adalah Kevin De Bruyne yang harus meninggalkan pertandingan lebih awal karena masalah cedera di babak pertama.
Pemain Belgia itu diyakini mengalami cedera pangkal paha setelah ditantang Jan Sommer.
Usai kejadian tersebut, De Bruyne menahan pangkal pahanya hingga akhir babak pertama.
Saat jeda, De Bruyne dipastikan tak bisa melanjutkan pertandingan.
Pep Guardiola selaku manajer pun memutuskan untuk mengeluarkan De Bruyne di babak kedua.
Sebaliknya, Guardiola memasukkan Ilkay Gundogan di awal babak kedua. Gelandang Manchester City, Pemain Belgia No. 17 Kevin De Bruyne menerima perawatan selama pertandingan sepak bola Final Liga Champions UEFA antara Inter Milan dan Manchester City di Stadion Olimpiade Ataturk di Istanbul 2023. 10 Juni (Paul ELLIS/AFP)
Guardiola pun prihatin dengan absennya De Bruyne karena cedera.
Pasalnya, Manchester City akan menghadapi Arsenal pada laga Liga Inggris berikutnya.
Seiring berjalannya waktu, Guardiola belum mengetahui apakah De Bruyne akan fit saat timnya melawan Arsenal.
Juru taktik asal Spanyol itu kini tak sabar menunggu kepastian cedera De Bruyne.
“Saya tidak tahu (apakah dia bisa bermain melawan Arsenal), saya akan mendapat informasi lebih lanjut besok,” kata Guardiola kepada The Guardian.
Dokter tim hanya mengatakan dia belum siap bermain di babak kedua (akhirnya saya yang menggantikannya), tambahnya. Pelatih Manchester City Spanyol Pep Guardiola pada tahun 2023 10 Juni Gelandang Manchester City #17 Kevin De Bruyne berbicara selama pertandingan sepak bola Final Liga Champions UEFA antara Inter Milan dan Manchester City di Stadion Olimpiade Ataturk di Istanbul. (Paul ELLIS/AFP)
Kekhawatiran Guardiola bisa dimaklumi karena Manchester City punya skuad terbaik untuk mengalahkan Arsenal.
Melawan De Bruyne, Guardiola kehilangan Nathan Ayke karena cedera serius pada matchday FIFA.
Guardiola mengakui cederanya Nathan Ayke dan De Bruyne memang membuat pusing mengingat jadwalnya yang padat.
“(Cedera Ake dan De Bruyne) mungkin disayangkan, tapi saya juga tidak bisa mengatur jadwalnya,” keluh Guardiola.
Khusus untuk De Bruyne, Guardiola merasa sedikit tertantang karena ia memainkan peran penting di lini tengah Manchester City.
Selain itu, Julian Alvarez yang musim lalu lebih banyak menggantikan De Bruyne, pindah ke Atletico Madrid.
Satu-satunya pemain yang bisa menggantikan De Bruyne tak lain adalah Ilkay Gundogan. Striker Norwegia Manchester City no. 09 Erling Haaland (kanan) menantang bek Arsenal No. Prancis. 02 William Lint (kiri) saat pertandingan sepak bola Liga Utama Inggris antara Arsenal dan Manchester City di Stadion Emirates di London pada tahun 2023. 8 Oktober (ADRIAN DENNIS/AFP)
Namun kehilangan De Bruyne masih menjadi pukulan telak bagi Guardiola.
Kreativitas, visi permainan, dan akurasi passing De Bruyne masih sulit ditandingi pemain The Citizens lainnya.
Selain itu, De Bruyne juga memiliki statistik impresif setiap kali bermain melawan Arsenal selama beberapa musim terakhir.
Menurut Transfemarkt, De Bruyne sudah bermain sebanyak 21 kali melawan Arsenal.
Dari 21 pertandingan tersebut, De Bruyne berhasil membantu The Citizens menang sebanyak 14 kali.
De Bruyne telah mencetak sebanyak delapan gol dan memberikan lima assist dalam setiap pertemuannya dengan Arsenal.
Statistik tersebut membuktikan De Bruyne menjadi salah satu ancaman paling serius bagi Arsenal, selain kehadiran Haaland.
Absennya De Bruyne otomatis mengurangi kegunaan Haaland saat menghadapi Arsenal.
Seiring berjalannya waktu, Guardiola kemungkinan besar akan mengharapkan keajaiban yang menyertai kesembuhan De Bruyne.
Faktanya Arsenal mampu membuktikan keunggulannya dalam 11 laga tandang terakhirnya tanpa kalah satu pertandingan pun dan sukses menyelamatkan sembilan pertandingan.
Tentu akan menjadi ujian menarik bagi Manchester City selaku juara Liga Inggris empat musim berturut-turut.
Manchester City v Arsenal dijadwalkan berlangsung pekan kelima Liga Inggris di Etihad Stadium, Minggu (22/09/2024) pukul 22:30 WIB.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)