Membangun lapangan padel internasional, RCM berkolaborasi dengan petenis Kanada Eugenie Bouchard
Alfarizy AF, jurnalis Tribunnews.com
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Dayung belakangan ini menjadi olahraga baru di Indonesia yang digemari di semua kalangan.
Melihat potensi tersebut, PT Raga Citra Mulia (RCM) mengambil langkah strategis untuk membantu mengembangkan olahraga ini.
RCM baru-baru ini membangun pusat olah raga yang mencakup lapangan padel di Tanah Kusir Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
Dalam ajang pengembangan ini, RCM menggandeng petenis internasional Kanada Eugenie Bouchard.
Peletakan batu pertama dilakukan secara simbolis oleh atlet berusia 30 tahun tersebut bersama sponsor kegiatan ini, PT Artha Mahiya Investama Tbk. (TUJUAN).
Benny Momor, Direktur Operasional PT Raga Citra Mulia, mengatakan pihaknya sangat bangga atas dukungan Eugenie Bouchard.
Menurut Benny, ke depan pihaknya akan membangun enam stadion berkelas internasional di kawasan tersebut.
“Kami mengapresiasi kehadiran Eugenie Bouchard yang turut membantu mendukung industri olahraga di Indonesia khususnya Padel dengan melakukan peresmian pembangunan lapangan Padel kami,” kata Benny Momor. , Sabtu (07/09/2024).
Sementara itu, CEO AIMS Calvin Lutwee menyambut baik kegiatan tersebut.
“Kami melihat animo terhadap olahraga Padel, makanya kami hadir mensponsori kegiatan ini,” kata Calvin Lutwi.
“Kami juga berterima kasih kepada Emil Malik Ibrahim yang membawa Eugene Bouchard melihat pembangunan tambang Padel,” ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Eugenie Bouchard mengaku sangat senang bisa berpartisipasi dalam kesempatan ini.
Meski tenis menjadi tujuan utamanya, namun tidak menutup kemungkinan untuk mengajak generasi muda atau semua kelompok umur untuk lebih dekat dengan olahraga, termasuk padel.
“Saya suka olah raga. Saya juga suka dengan fasilitas ini dan saya harap bisa mendorong anak-anak atau orang dewasa untuk datang,” kata Evgeny.
Jadi menurut saya sangat bagus dan senang melihat mereka bermain, jelasnya.
Lebih lanjut, Momor mengatakan, satu-satunya alasan pihaknya membangun fasilitas ini adalah untuk mengembangkan padel di dalam negeri.
Selain lapangan padel, kawasan ini juga memiliki lapangan sepak bola mini (sepak bola) dan lapangan basket.
“Padel adalah salah satu olahraga yang paling cepat berkembang. Dalam laporan tahun lalu, FIP menyebutkan terdapat lebih dari 25 juta pemain padel aktif di berbagai negara, dan tahun ini pasti akan terus bertambah. “Kami yakin lapangan Padel ini akan semakin mendorong masyarakat Indonesia untuk mencoba olahraga baru Padel,” kata Momor.
“Kedepannya kami akan membuka kembali lapangan padel di tiga titik lainnya yang berlokasi di Jakarta Selatan, Jakarta Barat, dan Pantai Indah Kapuk (PIK) dan kami juga bisa membangun lapangan tenis. Namun yang paling dekat saat ini adalah pembangunan lapangan sepak bola mini di Cibubur, ujarnya.