Hobi Barcelona Bikin Mantan Pelatih Kesal: Setien Jadi Penagih Utang, Xavi Mengelus Dada

TRIBUNNEWS.COM – Krisis finansial yang dihadapi Barcelona dalam beberapa tahun terakhir berdampak besar pada pergerakan tim. Ini termasuk pembongkaran dan pembongkaran trainer.

Barcelona sering mengubah taktik sejak Josep Bartomeu mengambil alih dan kini Joan Laporta ditunjuk sebagai presiden klub.

Tentu saja Barca punya ‘hobi’ lain yang membuat mantan pelatihnya kesal.

Xavi Hernandez dan Quique Setien bergesekan dengan sikap elite klub Catalan itu. Pelatih Spanyol Barcelona Quique Setien (tengah) mengumpulkan para pemain selama pertandingan sepak bola Liga Spanyol antara Celta Vigo dan Barcelona di Stadion Ballidos di Vigo pada 27 Juni 2020. STR/AFP (STR/AFP)

Dalam laporan Barca Universal, Xavi Hernandez geram dan hanya bisa geram atas tudingan Pedri.

Bintang Barcelona itu mengaku lebih leluasa dalam mengelola Hansi Flick dibandingkan mantan pelatihnya. Dalam hal ini adalah Javi Hernandez.

Ucapan gelandang timnas Spanyol itu sampai ke telinga Xavi. Legenda hidup Barcelona itu bertanya-tanya apa yang mendorong Pedri melontarkan komentar tersebut.

Pasalnya Xavi tidak punya masalah dengan mantan bintangnya itu.

Presiden klub Barcelona Joan Laporte dan orang kepercayaannya Alejandro Echevarria diduga ikut mendorong Pedri melontarkan pernyataan seperti itu.

JV marah. Lamin mengaku merasa terpojok dan tidak kompeten saat ditangani Yamal dan lainnya.

Tak hanya Xavi, mantan pelatih Barcelona Quique Setien pun ikut kesal dengan masa jabatan Bartomey.

Barcelona belum membayar kompensasi yang dijanjikan setelah pemecatannya pada pertengahan 2019.

Quique Setien ditunjuk sebagai pelatih Barca pada Januari 2019. Saat itu, Lionel Messi baru 7 bulan menjadi agen CS.

Pelatih veteran itu bertanggung jawab atas kekalahan 8-2 Bayern Munich di Liga Champions saat Real Madrid kehilangan posisi teratas di La Liga.

Tujuh bulan setelah bergabung dengan Barcelona, ​​Setien dipecat oleh Josep Maria Bartomeu dan Ronald Koeman ditunjuk sebagai pelatih baru.

Namun, Setian tidak langsung menerima uang tunai dari kontraknya. Tanpa tanda-tanda pembayaran, Setien menggugat Barcelona ke pengadilan atas masalah tersebut dan menurut Marca, Barcelona akhirnya melunasi utangnya setelah empat tahun!

Mereka sepakat membayar 4 juta euro dalam enam kali angsuran saat Satian dipecat.

Setien mengatakan September adalah bulan terakhir Barcelona untuk melunasi utangnya.

“Saya belum selesai mengumpulkan semuanya. Pembayaran terakhir saya akan dilakukan pada akhir bulan,” jelas Setien seperti dikutip dari outlet Spanyol Sport.

Pelatih yang dipecat Villarreal pada 2023 itu mengaku menghadapi masalah keuangan serius saat Barcelona gagal bayar utang.

Selain itu, musim 2024/2025 akan memberikan angin segar bagi Barcelona dari segi permainan. Sebab di bawah asuhan Hansie Flick, Robert Lewandowski dan lainnya tampil hebat.

Sapu bersih empat pertandingan pertama La Liga musim ini. Lamin Yamal saat ini berada di puncak klasemen poin dengan 15 poin, unggul 4 poin dari Atletico Madrid dan Real Madrid di peringkat 2-3.

(Tribunnews.com/Giri)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *