TRIBUNNEWS.COM – Di bawah ini Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia, H.E., M.E. profil
Belakangan dikabarkan ia diangkat menjadi Dirut Partai Golkar menggantikan Erlanga Harartu.
Bahlil lahir pada tanggal 7 Agustus 1976 di Banda, Maluku dari pasangan Nurjani dan Lakhdalia.
Dia memiliki seorang istri bernama Shri Spurni.
Pantauan TribunnewsWiki.com, Bakhilil terlahir dari keluarga sederhana, ayahnya bekerja sebagai kuli bangunan, dan ibunya bekerja sebagai tukang cuci.
Kini ia sudah menjadi pengusaha dan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yakin bisa masuk kabinetnya.
Menurut Esdm.go.id, Bahlil sedang menempuh studi doktoral di Universitas Indonesia.
Sebelumnya, beliau mendaftar sebagai mahasiswa ekonomi di STIE Pelabuhan, Nambai Jaipur dan melanjutkan program master di bidang ekonomi di Universitas Sundervasia.
Kader Partai Golang Karya (Golkar) memiliki pengalaman kepemimpinan sejak masa mahasiswa.
Beliau pernah menjadi Ketua Senat Mahasiswa STIE Pelabuhan Nomor di Jaipura, Papua dan Bendahara Umum Persatuan Mahasiswa Islam (HMI) PB pada tahun 2002 hingga 2004.
Perjalanan karir Bakhil memang panjang.
Bahlil menekuni beberapa bidang hingga mencapai kesuksesan seperti sekarang ini.
Semasa kuliah, Bahlil Lahadalia bekerja sebagai pemasar asuransi sebelum menjadi karyawan kontrak di Socofundo.
Setelah lulus kuliah, Bahlil Lahadalia dan kawan-kawan mendirikan perusahaan lain, dimulai dari perusahaan konsultan keuangan dan teknologi informasi (IT).
Peran Bahilil di perusahaan tersebut adalah sebagai direktur wilayah Papua.
Tak lama kemudian, lulusan ekonomi asal Port Nambai, Jaipura, Papua ini memutuskan membuka perusahaan perdagangan kayu.
Menurut Bkpm.go.id, usahanya membuahkan hasil hingga ia memiliki 10 perusahaan di berbagai bidang dengan nama PT Rifa Capital.
Sementara itu, karir wirausahanya semakin terkuak ketika ia diangkat menjadi Ketua HIPMI pada tahun 2015 hingga 2019.
Bakhil juga memimpin delegasi perdagangan wirausaha muda ke Jepang pada tahun 2016 dan ke Eropa pada tahun 2018 (HIPMI-Europe Trade Mission 2018).
Pada tahun 2019, Bahlil kembali menjabat sebagai Menteri Investasi/Ketua Badan Koordinasi Penanaman Modal periode 2019-2024.
Ia kini dijabat Jokowi sebagai Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Masuk TKN Jokowi-Maruf
Karier Bahilil di dunia politik semakin sukses saat bergabung dalam Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi.
Di TKN, Bahilil membantu mengembangkan program yang mencerminkan visi dan misi ekonomi calon presiden dan wakil presiden Jokowi-Maruf Amin.
Saat itu, Bahilil diyakini akan menjadi salah satu menteri di era Jokowi.
Bahlil kemudian dilantik menjadi Menteri ESDM dan dilantik secara resmi oleh Jokowi di Gedung Pemerintahan Jakarta (18/8/2024).
Dalam perombakan Kabinet kali ini, Bahlul Arifin menggantikan Tasrif sebagai Menteri Energi dan Pertambangan.
Sebagian artikelnya dimuat di TribunnewsWiki.com dengan nama Bahlil Lahadalia
(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani/Wahyu Gilang Puranto) (Tribunnews.com/Ami Happy)