Lolos dari Upaya Pembunuhan Lagi,Trump Puji Seorang Wanita yang Bantu Polisi Ciduk Ryan Wesley Routh

TRIBUNNEWS.COM – Donald Trump memuji seorang pengemudi wanita pada Selasa (15 September 2024) atas keberhasilannya mengejar tersangka penembak yang mencoba membunuhnya.

Dengan bantuan wanita tersebut, pihak berwenang dapat dengan cepat menangkap pria yang berusaha membunuh Trump saat dia mencoba melarikan diri.

Pada Selasa (17 September 2024) waktu setempat, ia memuji Trump pada rapat umum di Flint, Michigan, dalam penampilan publik pertamanya sejak tragedi tersebut.

Kandidat presiden dari Partai Republik itu mengatakan kepada para tamu bahwa wanita yang tidak disebutkan namanya itu luar biasa.

“Anda ingin tahu lebih banyak keajaiban?” Trump berbicara kepada orang banyak setelah memuji Dinas Rahasia.

Trump membagikan informasi yang dia terima tentang wanita yang tidak disebutkan namanya itu.

Insiden itu terjadi setelah pembunuh Ryan Wesley Routh berusaha melarikan diri dari Trump International Golf Club di West Palm Beach.

Ryan, 58, mencoba melarikan diri setelah agen Dinas Rahasia melepaskan tembakan di jalan tempat dia berdiri.

Ketika Ryan menyadari apa yang dia lakukan, dia menjatuhkan senapannya dan melarikan diri dengan SUV Nissan hitam.

“Jadi, orang itu (penyerang) sedang melarikan diri sekarang dan dia punya mobil agak jauh.”

Trump mengatakan upaya pria bersenjata itu untuk melarikan diri gagal karena ada seorang wanita yang mengikutinya.

“Seorang wanita sedang mengemudi dan melihat seorang pria di jalan, yang merupakan jalan yang sangat sibuk, dan berlari. Dia mengikutinya,” kata Trump.

Trump mengatakan wanita itu diduga mengikutinya di dalam mobilnya dan mengambil foto nomor plat kendaraannya.

“Dia masuk ke dalam mobilnya ketika melihat penyerangnya. Dia berhenti karena mengira orang itu jahat. Lalu dia mengikutinya, meletakkan mobil di belakang mobilnya dan mulai memotret nomor platnya,” kata Trump, lanjut Pu.

Trump mengatakan wanita itu akan menyerahkan foto-foto itu kepada pihak berwenang.​

Setelah mendengar keberaniannya, Trump mengaku tidak yakin wanita tersebut bisa melacak pembunuhnya.

“Luar biasa, siapa yang akan melakukan itu? Dia luar biasa,” Trump memuji wanita tersebut.

Gara-gara pernyataan wanita tersebut, Routh dihentikan polisi saat berkendara ke utara di Tol I-95.

(Tribunnews.com/Bobby)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *