Laporan reporter Tribunnews.com Ashri Fadila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan menutup lelang Jeep Rubicon milik Mario Dandy, terpidana kasus rencana penganiayaan terhadap David Ozora, putra pengurus GP Ansor.
Lelang ditutup hari ini, Jumat (26 April 2024) pukul 10.00 WIB.
Sayangnya, hingga lelang ditutup, belum ada yang menawar.
“Belum.” Tidak ada tawaran hari ini,” kata Kepala Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan Harioko Ari Prabowo saat dikonfirmasi, Jumat (26/4/2024).
Oleh karena itu, Kejaksaan Jakarta Selatan akan kembali melelang Rubicon dalam waktu dekat.
Menurut Harjoko, lelang ulang mobil bayi Raphael Alun Rubicon akan segera dilakukan.
Dia mengatakan, Kejaksaan Jakarta Selatan masih punya waktu hingga 27 September 2024 untuk melelang uang hasil pencurian milik terpidana.
“Lelang ulang secepatnya.” Kami memiliki waktu maksimum hingga 27 September. Jadi, lelangnya bisa dilakukan sebelum itu,” ujarnya.
Untuk dilelang ulang nanti, Jeep Rubicon Mario Dandy akan dibanderol Rp 800 jutaan.
Pasalnya, harga awal mencapai Rp 803 juta pada lelang pertama.
Ya nanti dilelang lagi di bawah 800 juta, kata Harjoko.
Sekadar informasi, dalam kasus penganiayaan terencana ini, Mario Dandy diperintahkan membayar ganti rugi sebesar Rp 25,1 miliar.
Selain itu, ia juga divonis 12 tahun penjara dan kini tengah menjalani hukuman di Lapas Salemba.