Laporan reporter TribuneNews.com Nitis Havroh
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Aset Direktur Jenderal Bea dan Cukai Kementerian Keuangan (DJBC) Askolani menjadi sorotan publik setelah pihak Bea Cukai viral di media sosial terkait bea masuk barang dari luar negeri.
Menurut Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Badan Pengelola Barang Milik Negara (LHKPN), kekayaan Askolani sebesar Rp51.872.392.622.
Harta Ascolani dilaporkan pada Desember 2022.
Dari kekayaan tersebut, Askolani memiliki 3 mobil mewah senilai Rp1.323.000.000.
Ada tiga mobil mewah:
– Harga mobil Alphard 2.5G AT AL30GA/T10 2018 Rp. 895.000.000
– Mobil Nissan X-TATA 2.5 A/T 2015 dibandrol dengan harga Rp. 203.000.000
-Untuk Jeep Audi QS 2.0 TFSI 2010 seharga RP. 225.000.000
Berikut rincian harta kekayaan Ascolani yang sempat disorot publik di media sosial:
Mengutip Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), sumber kekayaan Eskolani berupa tanah dan bangunan, alat dan mesin angkutan, harta bergerak lainnya, surat berharga, uang tunai dan setara kas, serta harta benda lainnya.
Aset tersebut sebagian besar berupa tanah dan bangunan yang tersebar di Bogor dan Jakarta senilai Rp17.002.004.000.
Dengan rincian sebagai berikut:
1. Luas bangunan 36 meter persegi di kota Jakarta Utara senilai Rp 500.000.000
2. Tanah dan bangunan seluas 28 meter persegi di Kota Jakarta Pusat senilai Rp 400.000.000
3. Tanah dan bangunan seluas 34 meter persegi di Kabupaten/Kota Bogor seharga Rp 450.000.000
4. Tanah dan bangunan seluas 272 meter persegi di Kabupaten/Kota Bogor senilai Rp 2.950.000.000
5. Tanah seluas 312 meter persegi di Jakarta Timur harga Rp 1.908.060.000
6. Tanah dan bangunan seluas 350 meter persegi di kota Jakarta Barat seharga Rp 3.598.704.000
7. Tanah dan bangunan seluas 250 meter persegi di kota Jakarta Barat senilai Rp 1.500.000.000
8. Tanah dan bangunan seluas 377 meter persegi di Kota Jakarta Barat senilai Rp 5.695.280.000.
Askolani juga memiliki alat dan mesin angkut senilai Rp1.323.000.000,- yaitu:
– Harga mobil Alphard 2.5G AT AL30GA/T10 2018 Rp. 895.000.000
– Mobil Nissan X-TATA 2.5 A/T 2015 dibandrol dengan harga Rp. 203.000.000
-Untuk Jeep Audi QS 2.0 TFSI 2010 seharga RP. 225.000.000
Ascolani juga melaporkan harta bergerak senilai Rp1.170.000.000 dan surat berharga senilai Rp19.529.101.450.
Selain itu, Askolani memiliki harta senilai Rp12.063.495.388 dalam bentuk kas dan setara kas serta harta lainnya senilai Rp1.174.842.084. Namun tercatat juga ada utang sebesar Rp390.090.300.
Sebelumnya, pihak Bea dan Cukai viral di media sosial terkait bea masuk barang dari luar negeri.
Pertama, soal sumbangan barang dari Korea untuk Sekolah Luar Biasa (SLB) di Indonesia yang tertunda hingga tahun 2022. Namun setelah dilakukan pertemuan antara Bea Cukai dan pihak Sekolah, permasalahan tersebut dapat diselesaikan dan barang hibah dikembalikan ke SLB.
Lalu ada kasus beli sepatu Rp 10 juta, tapi bea masuknya Rp 31 juta. Ascolani mengatakan kasusnya sudah ditutup.
“Harga yang dikutip tidak sesuai dengan data yang kami terima yang dapat kami akses secara internasional,” kata Ascolani dalam jumpa pers di kantor DHL Express Indonesia di Tangerang, Senin (29/04/2024), yang juga diverifikasi oleh DHL. . ,
Ia menambahkan, “Jadi harga sepatu tersebut kami koreksi dan terbukti, dikabarkan hanya Rp 500.000, tapi ternyata harganya Rp 8,8 juta.”