Diposting oleh reporter Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Polisi masih menyelidiki kematian seorang lansia bernama SD (68) saat berenang di sebuah apartemen di kawasan Pluit, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara.
Kapolsek Metro Penjaringan Agus Ady Wijaya mengatakan, pihaknya meminta keterangan lima orang saksi.
Tes bagian gelap menunjukkan bahwa korban sering datang ke kolam renang di dalam kamar.
Tujuannya untuk menyembuhkan kaki, tapi saksi belum mengetahui penyakit pastinya (korban terluka), kata Agus dalam keterangannya, Rabu (11/9/2024).
Korban bersama pengawalnya datang ke danau tersebut pada Selasa (9 Oktober 2024) sekitar pukul 10.30 WIB.
Korban kemudian masuk ke dalam danau sendirian dengan mengenakan jaket pelampung.
Sedangkan babysitter duduk di ruang tunggu yang berjarak 15 meter dari pinggir danau.
Agus mengatakan, tim penyelamat kemudian menemukan korban dalam posisi tertelungkup terapung di atas air.
“Tidak ada perkembangan karena mengira petugas kebersihan sudah menampar korban, dan korban tidak bereaksi sehingga langsung mendatangi asisten dan menanyakan apakah itu tempat kerjanya. Asisten korban mengiyakan,” ujarnya.
Agus mengatakan, penjaga dengan bantuan petugas kebersihan berhasil menyelamatkan korban yang sudah tidak sadarkan diri.
Korban sempat dilarikan ke RS Atmajaya, namun nyawanya tak tertolong.
Diberitakan sebelumnya, pada Selasa (10/9/2024), sesosok mayat ditemukan di kolam sebuah apartemen di kawasan Pluit, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara.
Korban yang diketahui bernama SD ditemukan tewas dalam posisi di dalam danau.
Kaki korban berada di dalam air, dan jenazah diturunkan ke dalam air dengan menggunakan alat pelindung diri (pelampung).
Peristiwa itu terjadi pada Selasa (9/10/2024) pukul 10.30 WIB, awal kejadian saksi F menemani korban berenang kemudian saksi duduk-duduk di sekitar danau, kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes. kata Pol Ade Ary Syam Indradi, Rabu (9 November 2024).
Menurut saksi, korban sedang mandi di kolam apartemen mewah tersebut.
Namun beberapa menit kemudian, saksi F mendapat laporan bahwa korban pingsan dan tidak sadarkan diri di tepi danau.
Mengetahui hal tersebut, saksi berusaha meminta bantuan untuk menyelamatkan korban dari telaga.
Saksi melaporkannya ke tetangga untuk pertolongan pertama, kata Ade Ary.
Sayangnya, korban tidak bisa diselamatkan hingga dinyatakan meninggal dunia. Informasi ini dikelola oleh Polsek Penjaringan.