Dilansir reporter Tribune.com, M. Olivio Mubarak Jr.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kamis (8/8/2024), Tamara Tayasmara tak kuasa menahan haru melihat keluarga Yudha Arfandi tersenyum di ruang sidang PN Jakarta Timur.
Agenda pembunuhan putra Tamara, Dante, bersama terdakwa Judah Arfandi, terus terdengar di kolam renang tempat keterangan saksi sebenarnya.
Tamara adalah orang pertama yang menonton pada kesempatan ini
Namun, saat memasuki ruang sidang, Tamara kesal. Dilihatnya adik Yudha Arfandi, Rehan, tersenyum padanya.
“Jangan tertawa ya? Jangan tertawa, Ryan,” teriak Tamara.
Ketua Hakim Emmanuel tidak memanggil Tamara dengan lantang karena suaranya dianggap nyaring.
Ketua juri menjelaskan, “Pengunjung harap tenang agar persidangan berjalan lancar
Katanya, “Kalau saya ingatkan ini tidak tertib. Siapapun yang membuat kekacauan, ketegangan di ruang sidang akan kita hilangkan. Tolong, apalagi ini dua saksi, tidak butuh waktu lama.” .
Saat bertemu usai persidangan, Tamara mengaku sakit hati dengan perlakuan keluarga Yehuda
Apalagi dia merasa tidak nyaman selama proses tersebut
“Saat pertama kali masuk, saya ditertawakan, itu membuat hati saya hancur,” kata Tamara usai tes.