Dilansir reporter Tribunnews.com Gita Irawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Korem 151/Binayya, Ambon, Maluku, Brigjen TNI Antoninho Rangel Da Silva memperingatkan jajarannya tentang dampak negatif perjudian dan pinjaman online.
Antoninho pun menegaskan pentingnya menjaga keharmonisan dan keutuhan dalam keluarga demi masa depan anak.
Brigjen TNI Antoninho Rangel Da Silva juga melarang pasangan prajurit TNI berkencan, meminum minuman beralkohol, judi online, pinjaman online, dan penggunaan narkoba.
Selain itu, ia menekankan agar personel militer selalu menghindari kekerasan dalam rumah tangga, menggunakan jejaring sosial dengan bijak, dan menjaga etika dalam berkomunikasi dengan atasan dan orang lain.
Hal tersebut disampaikan Antoninho mengikuti instruksi Panglima TNI Jenderal Agus Subianto terkait maraknya perjudian online dan pinjaman online yang dikenal dengan pinjol.
Selain itu, Panglima TNI Jenderal Maruli Simanjuntak juga memerintahkan seluruh jajaran TNI AD untuk melakukan pencegahan sedini mungkin agar prajurit tidak terlibat dalam perjudian dan pinjol online.
Pangdam XV/Pattimura kemudian mengikuti perintah tersebut dan memerintahkan jajaran Kodam XV/Pattimura untuk mengambil tindakan proaktif dalam mencegah dan memberantas segala bentuk perjudian online di Maluku dan Maluku Utara.
Menurut Antoninho, maraknya perjudian online di masyarakat telah merusak dan mempolarisasi mentalitas generasi muda Tanah Air. Menurutnya, ini termasuk militer.
Antoninho mengingatkan, jika prajurit TNI terjebak dalam perjudian online, maka dapat menimbulkan perselisihan di dalam satuan, merugikan keluarga, dan membahayakan dinas TNI.
Hal itu disampaikan kepada Antoninho oleh Ketua Persit KKK Koorkab Rem 151 PD /6/2024).
Selain itu, pinjaman online kini sedang populer dan dapat diakses dengan mudah oleh siapa saja yang ber-KTP dan berfoto selfie, sehingga dana pinjaman dapat ditransfer dari sumber kredit formal maupun informal ke rekening peminjam, kata Antoninho. Siaran pers Rabu 19/7/2024.
“Banyak yang terjebak pembayaran bunga tinggi, akhirnya terjerumus ke dalam tunggakan, kehabisan gaji, dan tidak nyaman mencicil,” lanjutnya. Panglima TNI terancam dipecat
Panglima TNI Jenderal Agus Subianto memastikan prajurit TNI yang terlibat perjudian online akan dihukum.
Bahkan, Agus membuka peluang untuk memecat prajurit yang terlibat.
Hal itu diungkapkannya saat menjawab pertanyaan wartawan terkait teguran Presiden Joko Widodo soal perjudian online.
Yang jelas saya akan menghukum yang melanggar. Hukuman berat. Bisa dipecat. Supaya bertobat, ujarnya usai bertukar pandangan mengenai peran TNE dalam mencapai perdamaian dunia. Jakarta, 14/6/2024 di Gedung MUI.
Sebelumnya, Agus berbicara kepada awak media usai mengikuti rapat kerja dengan Komisi I DPRK mengenai pelaksanaan dan evaluasi pelaksanaan APBN TA 2023 serta pembahasan bersama Kabinet dan Kementerian Pertahanan. Anggaran dan Rencana Kerja TNI 2025, Komisi I Rupat DPR RI Senayan, Jakarta, Rabu (12/6/2024). Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subianto mengunjungi Batalyon Kesehatan-1/Kostrad, Ciluar Bogor pada Jumat (7/6/2024). (Foto: Puspen TNI)
Agus mengatakan di TNI, aturan dan mekanisme pemberian penghargaan dan hukuman kepada prajurit sudah ada.
Jika mereka bertindak di luar aturan, tentara akan dihukum sesuai hukum dan diberi penghargaan terbaik, katanya.
“Tindakan tegas akan diambil terhadap tentara yang melanggar aturan seperti perjudian online yang sedang populer saat ini. Yang berprestasi kita beri penghargaan, kita berikan penghargaan berupa sekolah, jabatan khusus dan lain sebagainya,” kata Agus Puspen. di TNI Kamis (13/6/2024) kata dalam keterangan resmi. Presiden melarang komunitas perjudian online
Diberitakan sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) pun angkat bicara mengenai pertumbuhan perjudian online di Indonesia.
Jokowi mengingatkan masyarakat untuk tidak berjudi online atau offline.
“Iya saya ingin sampaikan secara spesifik, jangan berjudi, berjudi, jangan berjudi. Baik offline maupun online,” kata Jokowi kepada media, Rabu (12/6/2024).
Presiden berpesan kepada masyarakat agar mereka menabung harta bendanya atau menabung uangnya atau menggunakannya sebagai modal usaha. Presiden Joko Widodo (Jokowi) buka-bukaan soal semakin maraknya perjudian online di Indonesia. Silakan sampaikan pesan kepada masyarakat bahwa gugus tugas akan segera dibentuk. (Kantor Presiden YouTube)
Menurutnya, perjudian sangat merusak.
Selain itu, kata dia, dalam banyak kasus, banyak keluarga yang dirugikan karena perjudian, dan tindak kriminal terjadi hingga nyawa manusia hilang.
“Banyak kasus perjudian, properti dijual, pasangan berpisah karena perjudian, banyak terjadi karena perjudian, kejahatan kekerasan dan kematian,” ujarnya.
Kata Jokowi, perjudian bukan sekadar permainan, melainkan mempertaruhkan uang.
Presiden mengatakan perjudian membahayakan masa depan dirinya dan keluarganya.
“Perjudian membahayakan masa depan kita, masa depan kita, keluarga kita, dan masa depan anak-anak kita.