Lowongan Kerja BUMN PT Pelni untuk Lulusan S1, Buka 3 Posisi, Simak Syaratnya

TRIBUNNEWS.COM – Salah satu perusahaan pelat merah, PT Pelayaran Nasional Indonesia atau PT PELNI (Persero), kini membuka lowongan kerja untuk tiga posisi.

Ada tiga posisi dalam ISPS Code Pengawas Madya, Surveyor Madya dan Surveyor Utama.

Peluang kerja PT PELNI ini terbuka bagi lulusan dengan pendidikan minimal D4/S1.

Masa pendaftaran lowongan kerja PT PELNI dibuka pada tanggal 11 hingga 15 Juli 2024.

Pendaftaran dilakukan di laman recruitment.pelni.co.id. Persyaratan Aplikasi PT PELNI

Berdasarkan situs resmi perusahaan, PT PELNI memiliki tiga kualifikasi atau persyaratan bagi pelamar kerja:

1. Pengawas Internal ISPS Code

Kelayakan: Maksimal 40 tahun; Pendidikan dan Kualifikasi: Pendidikan Sarjana (S1) ANT II/ATT II bidang Teknik Perkapalan, Keamanan atau bidang sejenisnya; Dapatkan sertifikat pelatihan ISM Code; Pengalaman: Pengalaman kerja minimal 5 tahun di bidang keselamatan dan keamanan maritim; Pengalaman minimal 3 tahun sebagai Supervisor ISPS Code/Auditor Internal; Pengalaman dalam pengujian keselamatan kapal; Pengetahuan yang baik tentang ISPS Code, SOLAS, MARPOL dan hukum nasional dan internasional terkait lainnya; Kemampuan untuk melakukan pemeriksaan dan audit keamanan; Kemampuan untuk menyiapkan laporan audit dan merekomendasikan tindakan perbaikan; Keterampilan komunikasi yang baik, lisan dan tulisan; manajemen waktu dan keterampilan organisasi; Kemampuan untuk bekerja secara mandiri dan dalam tim.

2. Surveyor Pusat

Kualifikasi umum: Pria; Usia maksimal Surveyor Madya dan Muda adalah 40 tahun; Kesehatan jasmani dan rohani (dibuktikan dengan surat keterangan sehat dari rumah sakit); Siap diturunkan di cabang regional; memiliki keterampilan kepemimpinan; Memiliki kemampuan bekerja dengan teknologi; Memiliki kemampuan komunikasi yang baik; Disiplin, integritas dan kejujuran.

Kualifikasi: Pendidikan minimal S1/D4 Teknik Kelautan/Perkapalan; Pengalaman minimal 10 tahun pada pekerjaan serupa (Surveyor/Superintendent/Project Superintendent Shipyard) untuk Surveyor Intermediate; Sertifikat surveyor kelautan lebih diutamakan; Keakraban dengan penandaan kapal, peraturan dan kelas survei, SOLAS, ISM Code, keselamatan dasar dan manajemen kapal; Bertanggung jawab mengelola seluruh aspek kapal termasuk pemeliharaan kapal (menggunakan jadwal perawatan kapal) dan perbaikan kapal serta pemeriksaan kapal dari segi kelasnya; Pengetahuan yang baik tentang pembuatan kapal, mekanik/listrik, material dan pengelasan; Adanya pengetahuan terkait permasalahan dan pemeliharaan peralatan mekanik di kapal; Magister Manajemen Proyek; Kemampuan untuk menyiapkan laporan terstruktur.

3. Surveyor Jenderal

Kualifikasi umum: Pria; Usia Kepala Surveyor paling lama 50 tahun; Kesehatan jasmani dan rohani (dibuktikan dengan surat keterangan sehat dari rumah sakit); Siap diturunkan di cabang regional; memiliki keterampilan kepemimpinan; Memiliki kemampuan bekerja dengan teknologi; Memiliki kemampuan komunikasi yang baik; Disiplin, integritas dan kejujuran.

Kualifikasi Khusus: Diploma ATT-II & ATT-I untuk Surveyor Senior; Pengalaman minimal 15 tahun pada pekerjaan serupa (Chief Engineer) untuk Surveyor/Superintendent/Chief Surveyor Lebih diutamakan memiliki Sertifikat Surveyor Kapal, Peraturan dan Kelas Survey, SOLAS, ISM Code, bertanggung jawab mengelola seluruh aspek kapal, termasuk pemeliharaan kapal (menggunakan prosedur pemeliharaan terencana) dan pemeliharaan kapal serta inspeksi kapal dan pemeliharaan bagian mekanis dalam kondisi percobaan;

(Tribunnews.com/Nurkhasanah)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *