Slowakia dan Rumania Janji Tak Akan Mengincar Hasil Seri, Dua Tim Ini Bisa Lolos jika Imbang

Slovakia dan Rumania berjanji tidak akan mengincar hasil imbang, dan kedua tim bisa lolos dengan hasil imbang

TRIBUNNEVS.COM- Timnas Slovakia dan Rumania sudah mengutarakan tekadnya untuk meraih kemenangan jelang laga final Grup E Euro 2024 yang akan digelar di Frankfurt Arena, Rabu (26/6) mulai pukul 23.00 WIB. .

Semua orang akan berada dalam kondisi terbaiknya karena Rumania dan Slovakia berjanji tidak akan puas dengan hasil imbang. Kedua tim sama-sama paham bahwa kemenangan akan mengamankan satu tempat ke babak 16 besar Euro 2024, namun di babak terberat, hasil imbang juga bisa membuat kedua tim lolos ke babak 16 besar Euro 2024.

Persaingan di grup E menunjukkan persaingan paling sengit, keempat tim masing-masing mengoleksi tiga poin sehingga selisih gol menjadi penentu posisi di klasemen. Di puncak klasemen ada Rumania (+1 selisih gol) berkat gol Belgia (juga +1), disusul Slovakia (+0) dan Ukraina (-2).

Rumania akan masuk ke dua besar jika mereka menghindari kekalahan, sementara kemenangan Belgia atas Ukraina dan Slovakia akan membuat Rumania berjuang untuk promosi sebagai salah satu tim peringkat ketiga terbaik.

Hasil imbang di Frankfurt akan memberikan peluang bagus bagi kedua tim untuk lolos, namun striker asal Rumania, Valentin Mihaila menepis anggapan bahwa kedua tim bisa puas hanya dengan satu poin sejak awal.

“Anda tidak bisa secara mental memasuki pertandingan sebagai pemain, sebagai tim, memikirkan hasil imbang,” katanya kepada wartawan.

“Kalau menit 91 0:0 dan skor imbang, kita sama-sama lolos ya…tapi saya tidak mau hitung. “Kami harus bermain dengan pola pikir pemenang dan saya pikir kami bisa melakukannya.”

Pelatih Rumania Edward Jordanescu bisa memilih susunan pemain yang sama saat kalah 2-0 dari Belgia di leg kedua, meski start Mihail di depan Florinel Coman masih menjadi perdebatan. Koman mendapatkan peluangnya dalam kemenangan pembukaan 3-0 melawan Ukraina.

Slovakia tampil mengesankan dengan kemenangan mengejutkan 1-0 atas favorit grup Belgia di pertandingan pembuka mereka, tetapi membiarkan keunggulan tersebut hilang karena kekalahan 2-1 dari Ukraina di pertandingan kedua mereka di Euro 2020.

Kemudian mereka mengalahkan Polandia 1-0, di pertandingan kedua mereka kalah dari Swedia dengan skor yang sama, dan ketika mereka dikalahkan 5-0 oleh Spanyol di pertandingan terakhir, mereka finis ketiga di grup dengan tiga poin dan tidak melangkah lebih jauh. . ke babak 16 besar. Dengan tiga poin dan selisih gol -1, Ukraina finis sebagai salah satu tim nasional peringkat ketiga terbaik.

“Kami senang kami berhasil di pertandingan pertama, tapi kami tidak senang karena kami tidak berhasil di pertandingan berikutnya,” kata gelandang Slovakia Juraj Kucka tentang kampanye mereka saat ini.

“Kami ingin memenangkan setiap pertandingan dan sekarang kami tahu kami harus meningkatkan dan mengubah sesuatu.” Mereka mengingatkan kami (pada Euro 2020), tapi saya tidak mau memikirkannya. “Ini adalah turnamen yang berbeda, tim yang berbeda, dan pelatih yang berbeda (Francesco Calcona),” tambahnya.

Francesco Calcona, pelatih Slovakia, mengatakan: “Kami akan melakukan segalanya untuk meraih tiga poin melawan Rumania. Ini akan menjadi pertandingan yang sulit, tapi kami ingin mencapai babak sistem gugur,” katanya.

Sementara itu, Edward Jordanescu, pelatih Rumania, mengatakan: “Pertandingan ini akan menjadi persimpangan jalan dan momen kebenaran bagi seluruh warga Rumania. Pemain generasi ini akan memberi penghargaan kepada penggemarnya dengan lolos ke babak 16 besar,” ujarnya.

(Berita Tribun/Mba)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *