Angkatan Laut IRGC Terima 2.640 Rudal Baru Bisa Tenggelamkan Kapal Musuh, Iran Siap Serang Israel?

TRIBUNNEWS.COM – Korps Garda Revolusi Islam menggelar upacara pada Jumat (9/8/2013).

Acara ini terkait dengan penyerahan senjata perang kepada Organisasi Tempur Angkatan Laut IRGC.

Jumlah total senjata perang yang dikirimkan adalah 2640.

Yang terdiri dari sistem rudal, drone dan perlengkapan lainnya untuk memperkaya alutsista Revolusi Islam Iran. 

Menurut MEHR, rudal yang didistribusikan tersebut merupakan rudal jelajah dengan kemampuan baru.

Maka kekuatannya sekuat hulu ledak dan tidak terdeteksi.

Masing-masing senjata tersebut diyakini mampu memberikan damage yang serius dan menenggelamkan kapal perusak musuh.

Ada berbagai jenis sistem rudal jarak jauh dan menengah, drone tempur, deteksi dan penghancuran, sistem peperangan elektronik, radar angkatan laut, dan peralatan perang lainnya.

Dalam hal ini, IRGC hanya menampilkan 210 dari 2.640 sistem rudalnya. Iran sedang melakukan latihan militer besar-besaran

Meski belum jelas kapan Iran akan melancarkan serangan balasan terhadap Israel, namun Iran sudah mempersiapkan segalanya.

Terutama ketika tersiar kabar tentang latihan militer skala besar di Iran.

Latihan ini tampaknya digelar pada Kamis (8/8/2024) di Teheran.

Hal ini telah dikonfirmasi oleh pihak berwenang Iran.

Pejabat Iran mengatakan wilayah udara akan ditutup selama 3 jam untuk latihan militer.

Sky News menulis: “Pihak berwenang Iran telah meminta penerbangan sipil untuk menghindari rute tertentu di wilayah udaranya karena latihan militer oleh pasukan Iran pada hari Kamis.

Tak hanya itu, Iran dikabarkan juga telah menyiapkan peluncur roket.

Menurut seorang pejabat AS, waktu dan rincian peluncuran rudal tersebut masih belum diketahui. Israel membuat kemajuan

Kabinet keamanan Israel mengadakan pertemuan di ruang komando bawah tanah tentara Israel yang disebut “The Pit” pada (8/8/2024) malam waktu setempat.

Ruang bawah tanah ini terletak di bawah markas besar Kementerian Keamanan di Kirya, Tel Aviv.

Menurut laporan Channel 12, Israel sengaja merahasiakan pertemuan tersebut karena khawatir Iran akan membalas saat itu.

Israel mengklaim hal itu dilakukannya untuk menghadapi kemungkinan situasi darurat.

Ini adalah pertama kalinya pada tahun ini kabinet keamanan Israel mengadakan pertemuan.

Sebelumnya, kabinet keamanan Israel mengadakan pertemuan terakhirnya pada 13 April 2023. Pasukan Israel (IDF) sedang memantau lokasi konflik di Jalur Gaza. Dalam penyerangan mereka ke Rafah di Gaza selatan, personel tentara Israel sering menghadapi penyergapan mematikan yang dilakukan oleh Organisasi Pembebasan Palestina, Brigade al-Qassam dan kelompok militan lainnya. (berita)

Saat itu, rapat kabinet keamanan Israel membahas reaksi Iran terhadap serangan Israel terhadap kedutaan besarnya di Suriah.

Iran sebelumnya bersumpah akan membalas pembunuhan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Teheran pada 31 Juli 2024.

Hizbullah menjanjikan tidak hanya Iran, tapi juga serangan balasan terhadap Israel.

Serangan ini merupakan serangan balasan atas terbunuhnya Komandan Fawad Shekar dan sejumlah warga sipil di Beirut.

Mengetahui hal tersebut, Israel mengaku telah melakukan tindakan preventif.

Mereka mengaku tengah mempersiapkan lokasi strategis dan perlindungan personel dalam beberapa hari terakhir.

Israel juga mengklaim bahwa mereka saat ini sedang menunggu perintah dari kabinet keamanan untuk melakukan serangan pendahuluan terhadap Lebanon.

Seperti diberitakan Channel 13 sebagai tanggapan atas pembunuhan Fawad Shakur, Hizbullah akan menargetkan pejabat senior Israel.

Channel 13 menulis: Hal ini sejalan dengan teori kesetaraan, karena alih-alih pejabat yang dibunuh oleh Israel, sasarannya adalah pejabat Israel.

Sekadar informasi, Iran dan Hizbullah saat ini tengah bersiap menyerang Israel.

Namun, intelijen Amerika dan Israel tidak mengetahui kapan serangan itu dimulai.

(Tribunnews.com/ Chrysnha, Farrah Putri)

Artikel lain terkait Iran, Israel dan Hizbullah

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *