Konversi Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta menjadi DKJ membutuhkan pencetakan ulang 8,3 juta e-KTP milik warga Jakarta.
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukkapil) DKI Jakarta Budi Awaludin mengatakan, pencetakan ulang e-KTP warga sebanyak 8,3 juta orang akan dilakukan pada tahap selanjutnya. Namun layanan cetak ulang akan dibuka setelah UU DKJ resmi diterapkan.
Budi kepada wartawan, Senin (29/4/2024) “Masih menunggu UU DKJ resmi diterapkan, kalau begitu akan ada perubahan level dari penyedia layanan.”
Budi mengatakan, pada tahun ini pihaknya mampu memberikan layanan cetak ulang bagi sekitar tiga juta warga e-KTP karena ketersediaan situs. Kedepannya, printer akan menjadi pilihan bagi mereka yang bekerja di bidang jasa.
“Total kebutuhannya 8,3 juta, kita lakukan bertahap. Mungkin tahun ini hanya bisa dipenuhi 2-3 juta,” jelasnya. Cetak ulang KTP dijamin tidak memakan banyak waktu
Budi menjamin penulisan ulang e-KTP tidak memakan banyak waktu. Warga juga perlu membawa KTP lama sebagai syarat administrasi.
“Prosesnya singkat, selesai 5-10 menit, cukup bawa KTP,” ujarnya.
Seperti kita ketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menandatangani Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2024 tentang Daerah Khusus Ibukota Jakarta (UU DKJ). Undang-undang ini mengatur pemindahan ibu kota negara dari Jakarta ke ibu kota pulau.
Undang-undang tersebut ditandatangani menjadi undang-undang pada 25 April 2024. Salinannya dapat diunduh di jdih.setneg.go.id.
Dilihat detikcom, salah satu artikel strategis menyebutkan lokasi ibu kota negara yang akan dipindahkan dari Jakarta. Namun status Jakarta tidak akan berubah menjadi ibu kota, masih menunggu keputusan Presiden (Capers).
“Pada saat undang-undang ini diundangkan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta akan tetap menjadi ibu kota Negara Federal Indonesia, sampai dengan dikeluarkannya Keputusan Presiden tentang pemindahan ibu kota ke Negara Federal Indonesia. Khusus Indonesia di Daerah Ibu Kota dari Jakarta sampai Ibu Kota Kepulauan – disebut,” bunyi Pasal 63 UU DKJ.
Selanjutnya UU DKJ menetapkan DKJ sebagai daerah otonom di tingkat daerah. DKJ nantinya akan menjadi pusat perekonomian nasional dan kota global Baca artikel DetikNews
Baca selengkapnya: Ibu kota segera pindah, Pemda akan mencetak ulang KTP untuk 3 juta warga Jakarta pada tahun 2024