Usai Zionis Bunuh 100 Warga Palestina saat Sholat Subuh, Al-Qassam Tembaki Tawanan Israel

TRIBUNNEWS.COM – Juru bicara sayap militer Hamas, Abu Obeida, mengatakan pasukannya menyerang tahanan Israel.

Obeida mengatakan penembakan itu merupakan dua insiden terpisah dan upaya dilakukan untuk menyelamatkan nyawa mereka.

Seorang tahanan Israel tewas dan dua tahanan wanita terluka parah dalam serangan tersebut.

“Dalam dua insiden terpisah, dua tentara yang ditugaskan menjaga tahanan musuh langsung menembak dan membunuh seorang tahanan Zionis.”

“Selain itu, dua tahanan wanita terluka parah dan upaya telah dilakukan untuk menyelamatkan nyawa mereka,” kata Abu Obeida.

Abu Obeida juga mengatakan bahwa sebuah komite telah dibentuk untuk menyelidiki insiden tersebut dan rincian penyelidikan akan segera diumumkan. 

Menurut Palestine Chronicle, pembunuhan tahanan Israel terjadi setelah pembantaian mengerikan saat salat subuh di Kota Gaza.

Lebih dari 100 warga Palestina tewas dan banyak yang terluka dalam serangan di aula sekolah Al-Tabain di daerah Al-Daraj. 

“Pemerintah Zionis bertanggung jawab penuh atas pembantaian ini dan reaksi yang diakibatkannya yang berdampak pada kehidupan para tahanan Zionis. “Sebuah komite telah dibentuk untuk menyelidiki rincian situasi dan hasilnya akan dipublikasikan,” lanjut Obeida. 

Menurut pihak berwenang setempat, setidaknya 93 warga Palestina tewas dalam serangan Israel terhadap sebuah sekolah dan masjid di Gaza.

Hal ini juga memicu kemarahan internasional, lapor CNN.

Menurut Pertahanan Sipil Gaza, masyarakat salat di kompleks Al-Tabi’in di kawasan Al-Daraj, sebelah timur Kota Gaza pada Sabtu (10/8/2024).

Israel mengaku bertanggung jawab atas serangan itu, dengan mengatakan serangan itu menargetkan pos komando Hamas dan membunuh beberapa militan.

“Kami menyelamatkan sedikitnya 90 orang yang tewas,” kata Mahmoud Basal, juru bicara pertahanan sipil Gaza.

“Banyak dari mereka yang terluka parah, banyak dari mereka yang identitasnya belum diketahui dengan jelas,” lanjut laporan itu.

(Tribunnews.com/Garudea Prabawati)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *