Armor Toreador Lakukan KDRT Terhadap Istrinya Karena Ketahuan Nonton Film Porno, Kini Jadi Tersangka

TRIBUNNEWS.COM, BOGOR- Polres Bogor telah menangkap pria selebgram asal Bogor, Cut Intan Nabila alias Armor Toreador, sebagai tersangka.

Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro mengatakan Armor Toreador diperiksa sebagai tersangka.

Ia mengatakan kepada wartawan pada 14/14/2024, “Penyelidikan berdasarkan tersangka, dan kami menahan saudara ATC.”

Senjata Toreador juga dipajang dalam jumpa pers di Aula Polresta Bogor dengan mengenakan seragam penjara berwarna oranye.

Armor Toreador menunduk saat masalah muncul saat tangannya diborgol.

Pelaku didakwa dengan beberapa tuduhan penyerangan terhadap istrinya di depan anak ketiganya.

Polisi bekerja sama dengan Kementerian Hak-Hak Perempuan menerapkan Pasal 44, Bagian 2. 23 Tahun 2004 tentang kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dengan ancaman hukuman 10 tahun penjara.

Armor Toreador kemudian dijerat Pasal 80 UU. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Kekerasan Terhadap Anak Usia 4 Tahun 8 Bulan, Risiko Ketiga.

Selain itu, pelaku divonis 5 tahun penjara dengan alasan dugaan kekerasan berdasarkan Pasal 351 KUHP.

“Ini kasus yang sangat mengagetkan. Mohon perhatiannya kepada seluruh masyarakat Indonesia. Dengan cara ini kita akan memberikan hikmah yang akan dibuktikan sampai ke penuntutan dan pengadilan. Kita akan hadir sampai cambuk diterapkan kepada seluruh masyarakat. Indonesia,” tutupnya. Dia memperkosa istrinya sebanyak 5 kali

Armor Toreador mengaku melakukan lebih dari 5 dakwaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).

“Lebih dari 5 kali sejak tahun 2020,” kata Armor.

Armor pun mengaku menganiaya Intan di depan anak-anaknya.

Armor kemudian berdebat dengan Intan bahwa tetangga dan orang tuanya mengetahui pelecehan tersebut.

“Saya tahu, Tuan,” kata Armor singkat saat ditanya polisi. Kepergok sedang menonton film dewasa

Polres Bogor mengungkap alasan di balik kekerasan dalam rumah tangga terhadap Armor Toreador Cut Intan Nabila. Armor Toreador diduga melakukan kekerasan dalam rumah tangga terhadap seleb Instagram Cut Nabila yang mengakui perbuatannya pada Rabu (14/8/2024) di Polres Bogor, Cibinong, Jawa Barat. (Tribunnews.com/Bayu Indra Permana)

Berdasarkan penyelidikan sementara, Armor menyerang Intan setelah dia ketahuan menonton film porno di ponselnya.

“Saya sampaikan alasannya hasil pemeriksaan tersangka. Mohon maaf, saya laporkan tersangka ketahuan menonton video cabul,” kata Kapolres Bogor AKBP Rio Hanggoro.

Namun polisi akan memeriksa Cut Intan Nabila. Studi Intan dihentikan karena faktor psikologis.

Namun kemarin faktor psikologis korban masih meresahkan sehingga kami ingin mengusut penyidikan. Kami berinisiatif menghentikan penyidikan terhadap korban, kata Rio. Hipmi Jawa Barat pun langsung disetujui

Kekerasan dalam rumah tangga terhadap istri Armor Toreador, Imut Intan Nabila, diyakini mendiskreditkan Ikatan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Jawa Barat.

Karena Armor merupakan anggota Hipmi Jawa Barat. 

“Pimpinan Hipmi Jabar mengecam keras segala bentuk kekerasan dalam rumah tangga. Kami menilai tindakan kekerasan dalam rumah tangga merupakan pelanggaran nilai kemanusiaan yang serius, bertentangan dengan keadilan dan harkat dan martabat manusia,” kata Ketua terpilih. BPD Hipmi Jabar, Radityo Egi Pratama dalam pesan Kompas.com pada Rabu (14/8/2024).

Jabar akan segera melarang Hipmi Armada karena dianggap mencemarkan nama baik kelompok tersebut. 

“Kami tegaskan, seluruh anggota atau pengurus Hipmi Jabar yang terlibat kekerasan dalam rumah tangga akan dikenakan sanksi seberat-beratnya sesuai aturan organisasi dan kode etik,” jelasnya.

Dan pihaknya siap memberikan dukungan hukum dan psikologis kepada para korban. Bukan senjata pengendali hipmi

Selain itu, Radityo menampik aturan Hipmi Jabar, Armor Toreador. Armor menyandang predikat pengendali Hipmi Jabar di media sosial, sehingga patut melakukan hal tersebut. 

Menurut Radityo Egi, Hipmi Jabar kini tengah menjaring calon pemimpin periode baru. Artinya, saat ini belum ada struktur kepengurusan formal Hipmi Jabar. 

Musyawarah Daerah XVII BPD Hipmi Jabar baru saja dilaksanakan dan terpilihlah Radityo Egi Pratama sebagai Ketua Umum BPD Hipmi Jabar. Dalam proses ini masih belum ada pimpinan BPD Hipmi Jabar dan proses ini masih berjalan. Pendaftaran dan seleksi calon pimpinan Jabar sebagai Ketua Formulir,” pungkas Raditio. 

Sebelumnya, video dugaan kekerasan tersebut diunggah di akun Instagram @cut.intannabila yang memiliki ratusan ribu pengikut.

Unggahan video tersebut memperlihatkan korban dan suaminya sedang duduk di atas kasur di kamar tidurnya.

Kemudian, di hadapan suaminya yang sedang memegang ponsel di samping bayinya, terdengar tangisan korban.

Segera setelah itu, mereka bertengkar karena ponsel mereka, dan pertengkaran itu berubah menjadi kekerasan.

Korban dipukul beberapa kali di bagian punggung dan suaminya terlihat sangat emosional.

Dalam caption video yang diunggahnya, korban mengaku sudah lima tahun menikah dan mengaku bukan kali pertama ia mengalami kekerasan dalam rumah tangga, serta memiliki puluhan video lainnya sebagai bukti.

“Banyak nama perempuan yang mewarnai keluargaku, bahkan ada yang berteman. Berkali-kali aku memaafkan, tapi belum terbuka, kenyataannya perselingkuhan dan kekerasan dalam rumah tangga tidak akan pernah berubah,” cuit @cut.intannabila.

Korban mengaku tetap menjalani kesulitan tersebut demi anak kesayangannya.

Maafkan saya jika saya menutup diri, memuat konten yang menghina, tidak pernah menunjukkan ketidaksenangan keluarga, saya menjaga harga diri, dan hari ini saya tidak bisa sendirian lagi, ”ujarnya (TribunnewsBogor/Kompas.com).

Pengarang: Muamarrudin Irfani

Sebagian artikel ini dimuat di TribunnewsBogor.com dalam rangkaian artikel yang menuduh selebritis Bogor melakukan kekerasan dalam rumah tangga dengan mengenakan pakaian penjara dan borgol.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *