Jadwal Swiss vs Italia 16 Besar Euro Malam Ini, Panggung Aksi Yann Sommer vs Donnarumma

TRIBUNNEWS.COM – Dua kiper, Gianluigi Donnarumma dan Yann Sommer, bisa debut pada laga Swiss vs Italia di babak 16 besar Piala Eropa 2024.

Target Italia di Euro 2024 tampak sempit saat Donnarumma berada di bawah gawang Azzurri.

Donnarumma beberapa kali melakukan penyelamatan penting dalam tiga laga Italia.

Melawan Spanyol, kiper berusia 25 tahun itu beberapa kali melakukan penyelamatan dan menggagalkan stiker La Roja.

Tak ada satupun penyerang asal Spanyol yang berhasil melewati gawang Donnarumma. Gawang Italia hanya bisa dibobol karena kesalahan bunuh diri.

Kemudian, saat menghadapi Kroasia, Donnarumma kembali tampil konsisten dengan berbagai aksinya.

Salah satu aksi penting Donnarumma adalah saat menyelamatkan penalti Luka Modric. Penjaga gawang Italia 01 Gianluigi Donnarumma melihat bola melewati mistar gawang saat pertandingan sepak bola Grup B UEFA Euro 2024 antara Spanyol dan Italia di AufSchalke Arena di Gelsenkirchen pada 20 Juni 2024. (Foto: Alberto PIZZOLI/AFP)

Italia akhirnya bermain imbang 1-1 dan berakhir lolos ke babak 16 besar dan akan menghadapi Swiss pada Sabtu malam (29/06/2024) WIB.

Mantan kiper Italia era 90-an, Walter Wenga pun mengomentari penampilan Gigi Donnarumma.

Menurutnya, Donnarumma masih bisa berkembang, namun ia juga mengaku sejauh ini tampil sangat baik.

Dia menilai gawang Azzurri tampak “lebih kecil” dengan bintang PSG di bawah mistar gawang. “Ketika Anda bertemu Gigio, Anda mungkin berpikir: ‘Mengapa gawangnya lebih kecil?’ – kata Zenga, dikutip dari Football Italia.

“Dia selalu sangat seimbang. Dia punya 65 caps untuk tim nasional dan Anda mendapatkan performa yang sama seperti kiper berusia 34 tahun di pertandingan klub, tapi dia punya 25 caps,” kata Wenga.

Di sisi lain, Swiss juga punya kiper yang tak kalah heroiknya: Yann Sommer.

Meski usianya tak lagi muda, namun performa kiper Inter Milan itu tetap menjadi andalan di Swiss.

Lebih lanjut, Sommer juga mengenal striker Italia, mulai dari Gianluca Scamacca hingga Mateo Retegui.

Dia menghadapi mereka semua di level klub. Mengetahui karakter penyerang lawan, setidaknya akan membantu persiapan Sommer melawan Italia.

“Kami bersiap dengan semua striker Italia, saya kenal mereka berdua. Mengetahui lawan Anda memang berguna, tapi saya tidak tahu apakah besok akan menjadi keuntungan.”

“Kami menghadapi juara Eropa saat ini, jadi mereka tetap difavoritkan melawan kami, tapi kami siap,” kata Sommer.

Lini depan Italia saat ini tengah menjadi sorotan akibat minimnya peluang yang diciptakan para penyerangnya.

Gianluca Scamacca, Giacomo Raspadori dan Mateo Retegui baru mencetak satu gol di turnamen sejauh ini.

Bukan tidak mungkin jika kedua tim kesulitan mencetak gol, performa kiper masing-masing di adu penalti akan menjadi hasil pembeda.

Penampilan Sommer juga mendapat perhatian dari Walter Zenga yang menurutnya juga cukup konsisten.

“Sommer mungkin tidak spektakuler, tapi dia efisien. Dia selalu ada,” kata Zenga.

“Dia tidak memiliki konstitusi Donnarumma, tapi itu bukan batasan. Sebaliknya, hal itu memungkinkan dia melakukan hal-hal tertentu dengan lebih baik.”

“Sommer sudah mencapai puncaknya. Saya kira dia tidak akan berkembang banyak, tapi semua pelatih menyukainya karena dia konsisten,” jelasnya.

Menarik ditunggu aksi kedua kiper yang menjadi salah satu tiang gawang masing-masing tim.

Laga Swiss kontra Italia akan dihelat di Olympic Stadium Berlin pada Sabtu (29/06/2024) pukul 23:00 WIB. Swiss vs Italia Euro 2024, babak 16 besar, Sabtu 29 Juni 2024, 23:00 WIB Stadion Olimpiade Berlin

(Tribunnews.com/Tio)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *