Melatih Core Muscle, Upaya Mencegah Sakit Punggung

Laporan reporter Tribunnews.com Willem Jonata

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Penderita nyeri punggung bawah biasanya merasakan nyeri, nyeri, dan kaku.

Jika hal ini terjadi, tentu saja akan mengganggu aktivitas Anda dan bisa membuat Anda merasa kesal.​

Omar Luthfi dari Sp.OT (K) Spine dalam Instagramnya mengatakan, untuk mencegah nyeri pinggang, ada beberapa gerakan dan latihan yang memperkuat otot inti.

Otot inti sendiri merupakan otot yang menopang panggul, tulang belakang, bokong, punggung, pinggul, dan perut.

Dan otot-otot tersebut perlu dilatih dengan beberapa gerakan.

“Yang pertama adalah plank, yaitu gerakan menopang tubuh dengan bertumpu pada tangan dan kaki. Bisa dimulai 30 detik dan ditingkatkan menjadi tiga menit,” jelasnya.

Yang kedua adalah jembatan. Tekuk kedua lutut, berbaring telentang, angkat panggul, dan tahan selama kurang lebih 2 detik.​

“Ada tiga serangga mati. Berbaring telentang dengan kedua tangan dan kaki menghadap ke depan, lalu gerakkan lengan dan kaki yang berlawanan ke atas dan ke bawah.”

Pada akhirnya, dia bergerak seperti Superman yang terbang. Berbaring tengkurap dan rentangkan tangan ke atas, angkat lengan dan kaki secara bersamaan.

Ia menyimpulkan bahwa memiliki otot inti yang kuat seperti memakai korset alami di punggung.

Omar Lusufi menjadi salah satu pembicara pada Round Table (RTD) dengan topik “Healing the Spine.”

Acara tersebut juga dibarengi dengan penandatanganan perjanjian kerjasama antara RS Premier Bintaro dengan Alphard Vellfire Owners Club Indonesia atau Komunitas Avoci.

Perjanjian kerjasama ini merupakan langkah pertama dalam upaya bersama dalam pelayanan kesehatan rumah sakit, memanfaatkan staf medis dan keperawatan RSPB, fasilitas dan keahlian administrasi untuk mendukung kebutuhan layanan kesehatan anggota Avoci.

Kerja sama ini mencakup layanan rumah sakit, layanan rawat jalan, layanan gawat darurat, dan pemeriksaan kesehatan (MCU).

Chief Executive Officer RS ​​Premier Bintaro, Dr. Lelia Sari dari MARS, Dr. Wied Saifan Adlin, dan M.H. Kess berperan penting dalam penandatanganan MoU sebagai presiden cabang Avosi Jabodetabek.

“Bentuk kerjasama ini dinilai sangat baik, terutama dari segi media. Selain memberikan manfaat pelayanan, kami juga dapat memberikan edukasi berupa cerita kesehatan yang diharapkan dapat bermanfaat bagi anggota kami” ujar Dr. Lelia Sali.

Selain dr Omar, dokter spesialis andrologi. Nugroho Setiawan, Sp.And juga memberikan kuliah kesehatan tentang “Bagaimana meningkatkan kesehatan pria untuk kualitas hidup”.​ Dr. Lelia Sari dari MARS, Chief Executive Officer RS ​​Premier Bintaro, Dr. Wied Saifan Adlin, M.H. Kes selaku Pimpinan Cabang Abosi Jabodetabek.

Ada pula pemaparan mengenai “primary life support” yang dibawakan oleh Dr. Dr. Dwi Pantja Wibowo, Sp.An, KIC, KMN, FIPM, Dokter Spesialis Anestesi.

“Penting sekali mengetahui tentang bantuan hidup dasar, sehingga jika ada orang di sekitar kita yang mengalami henti napas atau jantung, kita bisa memberikan pertolongan pertama berupa kompresi jantung sebelum tenaga medis datang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *