TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Mendorong lahirnya pahlawan lokal di kalangan generasi muda, Pertamina Foundation membuka Social Project Competition PFmuda 2024.
Mengusung tema “Inovasi Sosial untuk Pemuda Indonesia”, Pertamina Foundation mengajak generasi muda untuk memecahkan permasalahan sosial di sekitar mereka melalui proyek sosial berbasis kearifan lokal, inspirasi dan keberlanjutan.
Hingga tahun 2020, PFmuda telah berhasil melahirkan 171 kelompok pemimpin muda yang memperoleh manfaat melalui proyek sosial. Misalnya dari Tokoh Pemuda Bengkulu 2022 yakni kelompok Agromecia.
Melimpahnya limbah kulit kopi mendorong tim Agromecia untuk mengembangkannya sebagai pupuk serta memberikan pendampingan dan pelatihan kepada 60 petani di desa Nagarip.
Dengan proyek sosialnya, para petani desa dapat menghasilkan 3 ton limbah kulit coklat/bulan dan menekan biaya pembelian pupuk hingga Rp37.500.000/tahun. Berkat prestasi tersebut, bakti sosial tim Agromesia kembali terulang untuk pahlawan lokal PGE wilayah Ulubelu dan meraih penghargaan Proper Emas 2023.
Vice President Corporate Communications PT Pertamina (Persero) Fudjar Joko Santoso mengatakan kompetisi PFmuda mendorong generasi muda untuk menebar manfaat berkelanjutan bagi masyarakat dan lingkungan.
“Untuk mewujudkan Indonesia emas, generasi baru harus mampu peka, kreatif, dan mampu memecahkan permasalahan yang beragam dan kompleks di sekitarnya. Dengan demikian, mereka pada akhirnya akan menjadi pahlawan lokal dan mampu mendukung Pertamina dalam penerapan Lingkungan Hidup, Komitmen Sosial dan Tata Kelola (ESG) dan mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs),” kata Fudger dalam keterangannya, Senin. 13/05/2024.
Kompetisi proyek PFmuda 2024 mempunyai tiga isu besar, pertama lingkungan hidup, energi dan teknologi, kedua pendidikan dan terakhir ekonomi dan media. Bagi yang baru memiliki proyek sosial atau proposal startup, Anda bisa memilih kategori Ideation. Sedangkan bagi yang sudah lebih dari satu tahun dapat mengikuti kompetisi kategori Sociopreneur.
Proyek sosial terbaik akan mendapatkan bantuan insentif pendanaan proyek dengan total di atas Rp 3 miliar, rincian kategori Sociopreneur akan mendapat Rp 50 juta/proposal, dan kategori Ideation akan mendapat bantuan Rp 7,5 juta hingga Rp 15 juta per proposal. .
Business Manager Pertamina Foundation Julius S. Bulo menjelaskan kriteria proyek sosial pada kompetisi PFMUDA 2024 serta manfaat yang didapat dari proyek sosial terpilih.
“Proposal proyek sosial terbaik dipilih berdasarkan kreativitas ide yang menjawab permasalahan, dampak luas, kemampuan memanfaatkan potensi lokal dan keberlanjutan proyek. Jika berhasil memenuhi kriteria tersebut, mereka akan mendapat link pendanaan proyek dan mencocokkan dengan industri dan investor, sosial untuk mendukung pelaksanaan proyek sosial mereka. Pendidikan dan bimbingan dari pengusaha dan profesional untuk masyarakat dan lingkungan,” kata Bulow.
“Pada tahun 2024 juga diharapkan muncul berbagai struktur pekerjaan sosial, khususnya dari pahlawan lokal di wilayah operasi Pertamina dan mendukung pencapaian yang tepat dari Pertamina Group,” ujarnya.
Pendaftaran Kompetisi Proyek Sosial PFmuda dibuka hingga 10 Juni 2024 melalui pertaminafoundation.org dan seluruh proses seleksi tidak dipungut biaya. Informasi selengkapnya dapat Anda akses melalui halaman resmi dan website Pertamina Foundation.