Viral, Pria Mabuk Mengamuk Tantang Warga Berkelahi Sambil Ngaku Anggota BIN

Laporan reporter Tribunnews.com Fahmi Ramadhan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Viral sebuah video yang memperlihatkan seorang pria marah yang mengaku anggota Badan Intelijen Negara (BIN) di kawasan Radio Dalam Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Video yang beredar memperlihatkan seorang pria berkemeja coklat sedang adu mulut dengan seorang pengemudi mobil berjaket hitam yang kemudian diketahui sebagai sopir taksi online.

Berdasarkan keterangan video, gangguan tersebut terjadi tadi malam, Kamis, 1 Agustus 2024.

Kebingungan bermula ketika seorang pria berkemeja coklat menuduh seorang sopir taksi online membawa pacarnya pergi.

Akibatnya, pria tersebut diduga sedang dalam pengaruh alkohol dan menendang mobil sopir taksi tersebut secara online.

Sopir taksi yang sedang bekerja online tidak terima dan terlibat adu mulut dengan pria yang tampak mabuk itu.

Dalam video tersebut, terdengar seorang pria berkemeja coklat sedang menghina seorang sopir taksi online.

Kegaduhan tersebut akhirnya menarik perhatian sebagian warga sekitar.

Namun bukannya tenang, pria berkemeja coklat itu malah melepas bajunya, berteriak dan menantang warga sekitar.

Tak hanya itu, pria tersebut bahkan mengaku menjadi anggota BIN.

Pria itu berkata, “Saya anggota Seribu, saudara. Saya anggota Badan Intelijen Nasional, saudara.”

Warga yang marah akhirnya bersatu melawan pria tersebut, namun berhasil menariknya pergi.

Terkait hal tersebut, Kapolsek Kebayoran Baru Alitonan pun membenarkan kejadian tersebut.

Benar, sekitar pukul 03.45 WIB pada Kamis, 1 Agustus 2024, terjadi keributan di depan restoran Wingstop yang terletak di Jalan Ahmad Dalan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, kata Alitonan, Jumat (2/2). 8, 2016). ).

Alitonan mengatakan, pria tersebut dalam keadaan mabuk saat kejadian dan terjatuh dari sepeda motor saat kejadian.

Pria tersebut menabrak seorang pengendara roda empat hingga terjatuh dari sepeda motornya.

“Pengendara roda empat kemudian keluar dari kendaraannya dan terjadilah perkelahian antara pelaku dengan pengemudi roda empat tersebut,” jelasnya.

Namun Alitonan mengatakan, kericuhan tersebut tidak berlangsung lama karena pelaku langsung ditangkap warga dan diserahkan ke Polres Metro Jakarta Selatan.

Korban tidak melaporkannya karena yang menyerahkannya adalah warga dan saksi. Pelaku kemudian memberikan keterangan kepada Polres Metro Jakarta Selatan dan memulangkan korban.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *