PNBP SDA Migas Turun, Anggota Komisi VII DPR Salahkan KKKS

Demikian dilansir jurnalis Tribunnews.com, Chaerul Umam

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Komisi VII DPR prihatin dengan menurunnya penerimaan negara bukan pajak (PNBP) dari sumber daya alam (SDA) migas RI.

Hal itu diungkapkan Hendrik Halomoan Sitompul, Anggota Komisi VII Partai Demokrat RDK, dalam audiensinya dengan Dadan Kusdiana, Plt Direktur Jenderal Kementerian ESDM Komisi VII (RDP) RDK. Sumber Daya Mineral. Kompleks, Senayan, Jakarta, Rabu (29/5/2024).

Menurut Hendrick, penurunan PNBP semata-mata karena kesalahan operator Kontraktor Koperasi (KPK).

“Saya tidak tahu kenapa bisa terjadi pendaratan ini, dan itu bukan Dirut Migas, tapi salah operatornya. Operatornya dari kelompok KKKS,” kata Hendrik.

Jadi, lanjut CEO migas Hendrick, ini adalah sebuah kemunduran yang perlu diperhatikan.

Sebab menurutnya, KKS nampaknya lega dengan adanya penurunan tersebut.

“Kalau saya lihat CEO para pengusaha KKKS ini ketika pertumbuhan PNBP menurun, mereka tidak begitu sedih,” ujarnya.

Padahal, kata Hendrick, sebaiknya para pelaku KKKS menelusuri faktor spesifik yang melatarbelakangi penurunan PNBP tersebut.

“Pengelola KKKS senang meski tertekan.

“Sebagai pengambil kebijakan, kami berharap dapat memahami apa yang sebenarnya terjadi dalam proses peningkatan ini, apakah benar-benar terjadi penurunan?” Ujung-ujungnya ini akan berdampak pada rangkaian PNBP kita,” ujarnya.

Di awal pertemuan, Plt Dirjen Migas Kementerian ESDM Dadan Kusdiana menyampaikan, PNBP SDA Migas tahun 2024 (per 20 Mei) melebihi target sebesar Rp36,81 triliun. Rp 110,15 triliun.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *