TRIBUNNEWS.COM – Piala Thomas & Uber 2024 akan digelar di Chengdu, China mulai 27 April hingga 5 Mei.
Tim-tim Indonesia, khususnya Tim Thomas, menciptakan kenangan indah pada Piala Thomas yang diadakan di Guangzhou, China pada tahun 2002.
Menariknya, Tawfik Hidayat dan rekan-rekan berhasil meraih trofi Piala Thomas saat ajang beregu pertama kali digelar di China.
Kenangan manis senior Jonathan Christie diharapkan bisa menjadi katalis bagi tim saat ini dalam persiapan menghadapi Thomas & Uber 2024 mendatang. Para pemain Indonesia merayakannya usai menjuarai Piala Thomas di Aarhus, Denmark, 17 Oktober 2021 (AFP/Klaus Fisherman )
Indonesia jelas bukan satu-satunya pemenang Piala Thomas di China.
Ada pula negara tuan rumah Tiongkok yang menjuarai Piala Thomas yang digelar di Wuhan pada 2012.
Terakhir, ada Denmark yang diperkuat pemenang Piala Thomas 2016 Viktor Axelsen.
Menariknya, Indonesia terakhir kali menjadi juara Piala Thomas pada tahun 2002, setelah itu cukup lama mereka tidak mengejar gelar tersebut, sebelum akhirnya kembali juara di Denmark 2020.
Dalam dua turnamen terakhir, Timnas Indonesia sudah mengukuhkan dominasinya di Piala Thomas.
Tim yang mengenakan seragam merah putih selalu melaju ke final.
Sayangnya, india kalah dari India terakhir kali dan tidak bisa meraih trofi.
Kondisinya kurang bagus untuk Piala Thomas yang saat ini digelar di China dan Indonesia.
Pasalnya, hasil ganda putra yang biasanya menjadi andalan tampil inkonsisten.
Agak disayangkan karena tunggal putra sangat stabil di turnamen-turnamen terakhir.
Namun dengan momentum kemenangan BAC dan All England beberapa waktu lalu diharapkan bisa menjadi modal baik bagi Indonesia.
Apalagi 22 tahun lalu, Indonesia menjuarai Piala Thomas 2002 dan punya kenangan indah bersama China.
Ini menjadi misi penting bagi Jojo, Anthony Ginting, dan Fajar Alfian untuk kembali menorehkan sejarah di negeri tirai bambu. Daftar pemenang Piala Thomas Tiongkok
– 2002 (Guangzhou, Cina): Indonesia
– 2012 (Wuhan, Tiongkok): Tiongkok
– 2016 (Kunshan, Tiongkok): Piala Thomas & Uber 2024 Tim Thomas Pemain Denmark-Indonesia
1. Jonatan Christie 2. Anthony Siniska Ginting 3. Shikoora 4. Alwi Farhan 5. Fajar Alfian6. Muhammad Lian Ardiant 7. Bagas Maulana 8. Muhammad Shohibul Fikri 9. Leo Laurie Kernando10. Tim Daniel Martin Uber
1. Gregoria Mariska Tunjun2. Kelembutan Esther 3. Koman Ayu Kaya 4. Luzana 5. Apriyani Rahayu 6. Kota Fadia Silva 7. Rani Tria Mayasari8. Rebecca Sugiart 9. Maylisa Trias 10. Rachel Alesia Rose Jadwal Piala Thomas & Piala Uber Indonesia 2024
Sabtu, 27 April 2024
– Lapangan 1 17.00 WIB: Indonesia vs Inggris (Thomas)
– Lapangan 2 12.00 WIB: Indonesia vs Hong Kong (Uber)
Senin, 29 April 2024
– Lapangan 2, 08:30 WIB: Indonesia vs Thailand (Thomas)
– Lapangan 4 16.00 WIB: Indonesia vs Uganda (Uber)
Rabu, 1 Mei 2024
– Lapangan 1 08.30 WIB: Jepang vs india (Uber) 16.00 WIB: Indonesia vs India (Thomas)
Kamis 2 Mei 2024 (babak perempat final)
– Jalur 1 08.30 WIB : Uber A vs Uber BP 16.00 WIB : Thomas A vs Thomas B
– Jalur 2 08.30 WIB: Uber C vs Uber D 16.00 WIB: Thomas C vs Thomas D
Jumat 3 Mei 2024 (babak perempat final)
– Lapangan 1 08.30 WIB: Uber E vs Uber FP 16.00 WIB: Thomas E vs Thomas F
– Lapangan 2 08.30 WIB: Uber G vs Uber HP 16.00 WIB: Thomas G vs Thomas H
Sabtu 4 Mei 2024 (semifinal)
– Jalur 1 08.30 WIB : Uber A vs Uber BP 16.00 WIB : Thomas A vs Thomas B
– Jalur 2 08.30 WIB: Uber C vs Uber D 16.00 WIB: Thomas C vs Thomas D
Minggu 5 Mei 2024 (Pertandingan terakhir)
– Track 1 08.30 WIB : Uber A vs Uber B 17.00 WIB : Thomas A vs Thomas B Hasil Piala Thomas dan Piala Uber Draw Piala Uber
Grup A:
1. Tiongkok 2. India 3. Kanada 4. Singapura
Grup B:
1. Thailand 2. Taiwan 3. Malaysia 4. Australia
Grup C:
1. Jepang 2. Indonesia 3. Hong Kong 4. Uganda
Grup D:
1. Korea 2. Denmark 3. Amerika 4. Piala Thomas Meksiko
Grup A
1. Tiongkok 2. Korea Selatan 3. Kanada 4. Australia
Grup B
1. Jepang 2. Taiwan 3. Jerman 4. Republik Ceko
Grup C
1. india 2. India 3. Thailand 4. Inggris
Grup D
1. Denmark 2. Malaysia 3. Hong Kong 4. Aljazair
(Tribunnews.com/Niken)