Laporan jurnalis TribuneNews.com Igman Ibrahim
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Politisi PDIP Andreas Hugo Pereira membantah komentar menantu Presiden Jokowi sekaligus mantan kader PDIP Bobby Nasution yang kini bergabung dengan kader Partai Gerindra.
Menurut Andreas, keputusan tersebut sangat tepat bagi Bobby.
Ia pun mengaku lupa dengan Bobby Nasution yang pernah duduk di PDIP.
“Ah, itu urusan mereka, itu urusan mereka. Kita tidak ikut campur dalam urusan itu. Saya tidak ikut campur dalam urusan itu. Itu urusan mereka. Kita malah lupa,” kata Andreas di Kompleks Parlemen, Senayan, dilansir Antara. di Jakarta. , Selasa (21/5/2024).
Lebih lanjut, Andreas mengatakan PDIP sudah memiliki calon sendiri yang bisa maju pada Pilgub Sumut (Sumut) 2024.
Saat ini, PDIP sedang menjajaki beberapa nama secara internal.
“Tidak, kami tidak ada hubungannya dengan Bobby, kami punya calon sendiri, banyak orang yang memimpin proses, banyak orang yang ikut dalam proses pencarian, termasuk gubernur saat ini yang terlibat, tapi proses ini akan selesai, nanti akan dilakukan proses penyaringan di DPP dan kemudian akan diambil keputusan.
Diberitakan sebelumnya, Partai Gerindra memprioritaskan pencalonan Bobby Nasution sebagai calon gubernur setelah resmi menjadi kader.
Hal itu diungkapkan Ketua DPD Gerindra Sumut Gus Irawan Pasaribu usai menyerahkan Kartu Tanda Anggota (KTA) Gerindra kepada Bobby.
Keputusan Rakornas menjamin program prioritas Prabowo-Gibran akan dilantik pada 20 Oktober. Gerindra mendorong kadernya untuk ikut pilkada. Tentu ini menjadi prioritas. Benar (Bobby) Sudah ada. kader Gerindra,” kata Gus Irawan di Kantor DPD Gerindra, Sumut (20/5/2024).
Anggota DPR RI menilai Bobby memang layak mencalonkan diri sebagai gubernur. Ia meyakini Sumut membutuhkan pemimpin muda yang mampu menyelesaikan permasalahan saat ini.
Kata Gus Irawan, “Saya tahu persis karena sudah keliling, Sumu butuh sosok muda untuk memimpin Sumut. Faktor lainnya adalah faktor pendukung (jika dia menantu Presiden), alhamdulillah.”
Lebih lanjut Gus Irawan mengatakan, kehadiran Bobby sebagai kader Gerindra menjadi semangat baru bagi Gerindra Sumut.
Sedangkan pada Pilgub, Gerindra akan berkoalisi dengan seluruh partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) pendukung Prabowo dan Gibran pada Pilpres sebelumnya.
Luar biasa, hari ini hari yang indah, hari kebangkitan nasional. Doa saya terkabul. Kehadiran Bobby akan menjadi penyemangat, kata Gus Irawan.
“Rencana selanjutnya Gerindra tidak bisa berjalan sendiri, tentu kita akan berkoordinasi dengan teman-teman di partai, sebenarnya kita akan berusaha tetap bersama Kim, tapi sekedar informasi, Kim adalah Partai Gerindra, Pan Golkar, demokratis. dan saat ini NASDEM sejajar dengan PKB dan PPP,” pungkas Gus Irawan.