IHSG Anjlok ke Level 7.140, Saham Orang Terkaya di Indonesia Tersungkur di Level Paling Bawah

Laporan reporter Tribunnews.com, Reynas Abdila

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup 1,56 persen atau kehilangan 113.397 poin ke level 7.140.229 di pasar, Rabu (29/5/2024).

Total nilai hariannya tercatat Rp 12,7 miliar dari sejumlah 16,16 miliar lembar saham yang diperdagangkan dengan frekuensi perpindahan tangan sebanyak 1.143.712 kali.

Sebanyak 186 saham menguat, 364 saham melemah, dan 235 saham bertahan.

Penurunan IHSG disebabkan oleh saham Barito Renewables Energy Tbk (BREN) yang turun 10 persen atau kehilangan 1,1125 poin di harga Rp 10.125.

Saham miliarder Prajogo Pangestu terkena autorejection (ARB) yang rendah setelah masuk dalam Badan Peninjau Khusus.

Hanya dua sektor yang menguat yakni energi 0,45 persen dan transportasi 0,63 persen, selebihnya berada di zona merah.

Tiga saham termasuk top gainer di tengah pelemahan, yaitu Express Transindo Utama (TAXI) naik 100 persen ke Rp2, PAM Mineral (NICL) naik 27,52 persen ke Rp190, dan Malacca Trus Insurance MTWI) naik 22,7 persen ke Rp124.

Sebaliknya, tiga saham yang mengalami kerugian tertinggi adalah Maharaksa Biru Energi (OASA) yang turun 18,71 persen ke Rp 113, Petrosea (PTRO) turun 17,47 persen ke Rp 6.850, dan Maja Agung Latexindo (SURI) turun 17,36 persen di Rp 200.

Tiga saham teraktif pada perdagangan hari ini berasal dari perbankan berkapitalisasi besar BBRI, BBCA, dan BMRI.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *