TRIBUNNEWS.COM – Aurel Hermansya berada di titik terendah. Dia adalah korban bullying, yang mempengaruhi kesehatan mentalnya. Sasaran intimidasi sering kali bersifat fisik.
“Saya dari gendut menjadi kurus, lalu saya di-bully karena kulit saya yang gelap, makanya ada yang dihina,” kata Aurel Hermansyah saat ditemui di kawasan Pondok Inda, Jakarta Selatan, Kamis (11/07/2024).
Penghinaan itu menyakiti hati Arel saat melahirkan anak pertamanya, Amina Hanna Noor Atta.
Selama ini, tubuhnya semakin membesar karena nafsu makannya yang meningkat akibat menyusui.
“Berat badanku bertambah, dimana netizen mengatakan hal-hal tentangku yang membuatku kurang percaya diri. Itu membuatku tidak ingin bernyanyi, aku tidak ingin menyusui bayiku,” kata perempuan berusia 25 tahun itu.
“Karena aku merasa menyusui bayiku sampai gemuk, aku tidak menyukainya,” lanjutnya.
Bullying wargamer membuat Titania Aurelie Nurhermansyah kesulitan menyayangi anak-anaknya. Terlebih lagi, anak Anda juga menerima hujatan saat ini.
“Sakit kalau diserang anak kecil. Saya menangis dan stres,” ujarnya.
Meski demikian, Aurel Hermansya berusaha pulih dari kritikan warganet yang berupaya menurunkan berat badan hingga memiliki sosok ideal.
“Dari situ saya mencoba diet dan olahraga hingga percaya diri. Jadi saya rasa sekarang saya sudah terbebas dari rasa malu,” kata Aurel Hermansyah.
Jadi kebahagiaan versiku adalah kebersamaan, berkumpul, berbagi kebahagiaan, bersenang-senang saja, lanjutnya. (ARI/Wartakotalive.com).