Reporter Tribune News.com, Reynas Abdila melaporkan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – CEO Eugen Berumbu Securitas William Surya Wijaya memperkirakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini akan bergerak pada kisaran 6.898 – 7.123.
IHSG kemarin menguat 0,39 persen ke 6.974 didorong peningkatan volume pembelian.
“Perkembangan akhir pekan pada organisasi IHSG tampaknya masih memiliki potensi pemulihan teknologi,” kata William dalam catatan riset, Jumat (7/6/2024).
Namun jika IHSG mampu ditutup di atas level resistance terkini, maka akan terlihat peningkatan bobot IHSG.
Minimnya pengalaman membuat tatanan IHSG saat ini terekspos fluktuasi nilai tukar rupee dan arus kas yang terus terjadi.
“IHSG punya kemampuan untuk melakukan perjalanan di wilayah tertentu,” ujarnya.
Tim peneliti MNC Securitas memaparkan kajian estimasi IHSG pada awal wave [v] dari wave C dari wave (2).
Artinya IHSG cenderung melanjutkan koreksinya menguji area 6.884-6.900 sekaligus menutup gap.
Pergerakan IHSG menguji support 6.926, 6.886 dan posisi resistance 7.149, 7.171.
Berikut rekomendasi teknikal saham MNC Securitas untuk diperdagangkan pada Jumat (7/6/2024).
CTRA – Beli saat kelemahan
CTRA terkoreksi 0,87 persen menjadi 1.140 dan masih didominasi oleh volume penjualan. Selama CTRA masih diatas 1.100 sebagai stop loss, maka posisi CTRA saat ini dianggap berada di awal wave (c) wave [b].
Beli Lemah: Rp1.125-Rp1.135Target Harga: Rp1.185, Rp1.240 Stop: Di Bawah Rp1.100
ICBP – Beli saat kelemahan
ICBP menguat 1,44% ke 10.600 dan masih didominasi volume beli, konsolidasi ICBP berhasil tembus ke atas MA20. Posisi ICBP saat ini diperkirakan berada di awal gelombang 3 wave (C), sehingga ICBP masih berpeluang melanjutkan penguatan.
Beli lemah : Rp 10.550 Harga : Rp 11.300
MYOR – beli yang lemah
MYOR menguat 3,59% ke 2.370 menyusul terciptanya volume pembelian, penguatan MYOR dan memasuki MA20. Saat ini posisi MYOR diperkirakan berada pada wave (iii) wave [a] wave B sehingga MYOR masih berpeluang untuk melanjutkan penguatannya.
Kelemahan Beli : Rp 2.350 Target Harga : Rp 2.470
PGAS – Beli saat kelemahan
PGAS menguat 1,26 persen ke 1,605 didukung peningkatan volume pembelian. Kita asumsikan posisi PGAS saat ini merupakan bagian dari wave [v] dari wave (iv), sehingga PGAS masih rentan untuk dikoreksi terlebih dahulu.
Beli Lemah: Rp1.545-Rp1.570Target Harga: Rp1.645, Rp1.710Stop: Di Bawah Rp1.530
Penafian: Bukan ajakan untuk membeli/menjual saham apa pun. Saham bisa naik dan turun banyak. Investasi saham mengandung risiko dan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pribadi.