Reporter Tribunnews.com, Abdul Majeed melaporkan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Atlet angkat besi Indonesia Eko Yuli Erawan bersiap berlaga di Olimpiade Paris 2024.
Olimpiade Paris akan menandai kelima kalinya Paris Ecole berpartisipasi dalam acara olahraga terbesar di dunia tersebut.
Diketahui, Eko Yuli sebelumnya pernah mengikuti Olimpiade 2008, 2012, 2016, dan 2020.
Dalam empat Olimpiade, Echo meraih dua medali perak dan dua medali perunggu.
Untuk Olimpiade Paris 2024, target Eko Uli adalah meraih medali emas untuk pertama kalinya.
Namun, dia belum yakin dan ingin menunggu hingga permainan dimulai untuk melihat kemampuan Jin Jin.
“Saya belum berani ngomong soal medali emas, tapi Insya Allah bisa ketemu,” kata Eko Yuli di Teater Salina Jakarta, Jumat (7 Mei 2024).
“Karena kita harus mencari emas pada D-Day.” “Sekitar sebulan terakhir telah dihabiskan untuk menentukan apakah persiapan seperti ini layak dilakukan,” lanjutnya.
Pun ketika ditanya apakah ini akan menjadi Olimpiade terakhir Eko Yuli.
Bahkan atlet angkat besi berusia 34 tahun itu belum bisa memastikan hal tersebut karena ingin melihat masa depannya dan bersaing di kategori 61kg.
“Saat ini saya masih fokus ke olimpiade. Kalau ke depan saya belum tahu, tapi kalau masih bisa bertanding saya lanjutkan, kalau tidak mungkin berhenti,” jelasnya.
Menurut Ekoyuli, selama ini kompetisi angkat besi 61kg masih berasal dari atlet China dan Amerika.
Meski begitu, Aiko tak gentar dan siap tampil terbaik di Olimpiade Paris 2024.
Diketahui, Olimpiade Paris akan digelar pada 26 Juli hingga 11 Agustus 2024.
Kompetisi angkat besi akan dimulai pada 7 Agustus 2024.