BERITA TRIBUNE.
Tim asuhan Mikel Arteta mengalahkan Manchester United 1-0 di Old Trafford, Minggu malam (12/5/2024) berkat gol Leandro Trossard.
Selain Manchester United, Arsenal telah mengalahkan Liverpool, Chelsea, Man City, dan Tottenham musim ini.
Martin Odegaard dan rekan satu timnya meraih enam kemenangan dan empat kali seri.
Kemenangan 3-1 melawan Liverpool disusul kemenangan 5-0 melawan Chelsea, kemenangan 1-0 melawan Man City, kemenangan 3-1 melawan Manchester United, dan kemenangan 3-2 melawan Tottenham Hotspur.
Empat hasil imbang diraih usai menahan imbang Tottenham 2-2 di Emirates Stadium, Liverpool 1-1, Chelsea 2-2, dan Man City 0-0. Reaksi Arsenal usai pertandingan sepak bola Liga Inggris di Old Trafford pada 12 Mei 2024 di Manchester, barat laut Inggris. (Foto oleh Paul ELLIS/AFP) (AFP/PAUL ELLIS) Enam hasil Premier League melawan tim-tim besar:
3 September 2023 – Arsenal 3-1 Manchester United
24 September 2023 – Arsenal 2-2 Tottenham
8 Oktober 2023 – Arsenal 1-0 Man City
21 Oktober 2023 – Chelsea 2-2 Arsenal
23 Desember 2023 – Liverpool 1-1 Arsenal
4 Februari 2024 – Arsenal 3-1 Liverpool
23 Maret 2024 – Arsenal 5-0 Chelsea
31 Maret 2024 – Man City 0-0 Arsenal
28 April 2024 – Tottenham 3-2 Arsenal
12 Mei 2024 – Man United 0-1 Arsenal
Hasil ini lebih baik dibandingkan musim sebelumnya Arsenal yang kalah 3 kali, terutama saat menghadapi Manchester City.
Kemenangan tadi malam melawan Manchester United membuat Arsenal membuat sejarah baru di Premier League.
27 adalah rekor kemenangan terbanyak pertama Meriam London di musim kompetitif dan mereka bisa menambahkan satu lagi jika bisa mengalahkan Everton di pertandingan terakhirnya.
Arteta membawa timnya memecahkan rekor Arsene Wenger pada musim 2003/2004 saat membawa Arsenal meraih gelar juara Liga Inggris tanpa kalah satu pertandingan pun.
Arsenal berpeluang menjuarai Liga Inggris musim ini.
Drama Akhir Musim Pada kompetisi musim 2011/2012, sepasang tim Manchester tampak saling berebut takhta dan gelar juara di laga pamungkas.
Dalam kurun waktu tersebut, Manchester City berhasil tampil sebagai juara Liga Inggris dengan mengungguli Manchester United dalam selisih gol dan performa gol.
Kedua tim terikat pada 89 di akhir musim.
Hal itu bisa terjadi pada laga antara Arsenal dan Man City.
Arsenal mengumpulkan 86 poin setelah mengalahkan Manchester United, yang tertinggal dua pertandingan dari Man City, melalui kemenangan melawan Tottenham di pertandingan terakhir dan kemenangan melawan West Ham di pertandingan terakhir.
Tottenham butuh ‘bantuan’ untuk bermain imbang atau mengalahkan Man City pada Rabu (15/5/2024) dini hari WIB.
Jika Tottenham bisa menang, maka gelar juara akan ditentukan di laga terakhir, sedangkan Arsenal punya peluang lebih besar.
Man City harus menang melawan Everton apapun hasilnya. Striker Tottenham Hotspur Korea Selatan #07 Son Heung-Min (kiri) dan rekan satu timnya setelah mencetak gol kedua dalam pertandingan sepak bola Liga Utama Inggris antara Tottenham Hotspur dan Everton di Stadion Tottenham Hotspur pada 23 Desember 2023 di London KIRK/AFP)
Namun jika bermain imbang, Arsenal masih punya peluang, hanya membutuhkan hasil imbang 2 kali melawan rivalnya Man City.
Sebab, kedua tim sama-sama mencetak 87 poin di klasemen akhir dan akan ditentukan oleh selisih gol dan performa.
Atau dengan total 89 poin, Man City meraih satu hasil imbang dan satu kemenangan.
Oleh karena itu, ketentuan di atas terkait tujuan akan berlaku untuk keduanya.
Jumlah poin tersebut sama dengan perebutan gelar juara musim 2011/2012.
“Saya tidak sabar untuk melakukannya,” kata Arteta di situs resmi klub tentang pertandingan terakhir Arsenal setelah bertemu Man United.
Mari kita persiapkan apa yang harus kita lakukan dan semoga kita bisa mendapatkan hasil yang baik.
Menurut Sky Sports, statistik kemenangan Arsenal melawan Man United:
1. Arsenal memenangkan 3 pertandingan Premier League untuk pertama kalinya sejak September 1998 melawan Manchester United
2. Kemenangan Arsenal di Old Trafford merupakan yang ke-27 di Premier League musim ini, dengan hanya 1970/1971 (29 pertandingan) dan 1930/1931 (28 pertandingan) lebih banyak memenangi pertandingan liga dalam satu musim di divisi teratas.
3. Man United kalah 19 kali di semua kompetisi musim ini, terbanyak sejak 1978/1979 (juga 19).
4. Arsenal mencatatkan tujuh clean sheet dalam delapan pertandingan terakhirnya di Premier League, hanya Chelsea (musim 2008/2009) yang mencatatkan lebih dari 11 pertandingan.
5. Man United kalah 10 pertandingan berturut-turut di semua kompetisi untuk pertama kalinya sejak Oktober 2021, sedangkan 82 gol mereka musim ini merupakan yang terbanyak sejak 1970/1971 (82 gol) Final Liga Inggris: 38 Minggu 1:
Minggu, 19 Mei 2024
22.00 WIB – Liverpool vs Warriors
22.00 WIB – Sheffield vs Tottenham
22.00 WIB – Luton Town vs Fulham
22.00 WIB – Brighton melawan Man United
22.00 WIB – Man City melawan West Ham
22.00 WIB – Arsenal melawan Everton
22.00 WIB – Brentford vs Newcastle
22.00 WIB – Crystal Palace vs Aston Villa
22.00 WIB – Burnley vs Nottingham
22.00 WIB – Chelsea vs Bournemouth
(Tribunnews.com/Sina)