TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Semua pihak diharapkan berkontribusi dalam perlindungan dan restorasi lingkungan untuk menjamin kualitas hidup masyarakat.
Hal ini juga dilakukan MMS Group Indonesia (MMSGI) untuk mengelola pendapatan yang timbul dari aktivitas perusahaan.
CEO MMSGI Sendy Greti mengatakan kliennya memahami bahwa aktivitas bisnis dapat meninggalkan jejak lingkungan dan berdampak pada aspek sosial dan ekonomi masyarakat sekitar.
Oleh karena itu, mereka telah menciptakan program-program seperti restorasi hutan lindung, miniatur hutan tropis, program air bersih, hibah untuk mengisi kesenjangan pendidikan dan modal, dan promosi UKM lokal sehingga masyarakat dapat mandiri dan berdaya.
“Sehingga berdasarkan hasil pemetaan dampak pemangku kepentingan, kegiatan yang dirancang tepat sasaran,” kata Sendy dalam keterangannya, Rabu (29/05/2024).
“Ini juga merupakan bentuk transisi energi yang berkeadilan yang akan membuat masyarakat mandiri dan berdaya, apalagi setelah aksi kita selesai,” ujarnya.
Terkait hal tersebut, MMSGI mendapatkan dua penghargaan pada ajang Top CSR Award 2024 yang digelar pada Rabu (29/05/2024) di Hotel Raffles Kuningan Jakarta.
Penghargaan tersebut antara lain diraih pada kategori 5-Star Excellence dan Top Leader on CSR Commitment 2024.
Sendy berharap seluruh kegiatan yang digagasnya dapat menghasilkan transfer ilmu pengetahuan dan teknologi yang dapat dijadikan sebagai sumber penopang perekonomian berkelanjutan, serta dukungan dalam melengkapi ekosistem usaha dengan izin sosial yang tinggi.
Dalam sambutannya pada kesempatan tersebut, Ketua Penyelenggara TOP CSR Awards 2024, M. Lutfi Handayani mengatakan, gala penghargaan tersebut merupakan kesempatan bagi perusahaan untuk berpartisipasi dalam proses evaluasi dan pembelajaran dalam perspektif tanggung jawab sosial.
“Kami mengapresiasi perusahaan-perusahaan di Indonesia yang telah berkontribusi dalam pelaksanaan program CSR untuk bisnis berkelanjutan, termasuk MMS Group Indonesia,” kata Lutfi.