TRIBUNNEWS.COM – Status Lionel Messi di Copa America 2024 memang mengalami pasang surut.
Jelang laga pembuka Copa América 2024, kondisi Messi bisa dibilang masih prima.
Pergerakan Messi banyak membingungkan tim lawan.
Di hari kedua permainan, berbagai hal dihadirkan.
Dimana Argentina tampil menghadapi Chile (26/6/2024).
Di laga ini, peran Messi benar-benar dibatasi.
Alhasil, Argentina kesulitan menciptakan peluang emas.
Mereka hanya menang 1-0 berkat gol Lautaro Martínez.
Usai laga itu, Messi mengaku tak bisa bergerak leluasa.
Ini karena saya merasakan sakit di paha saya.
Menurut Intermiami News, Messi berkata: Saya merasakan nyeri di otot paha saya di babak pertama.
“Saya tidak merasakan banyak sakit.”
“Tapi itu membuatku tidak nyaman. Aku tidak bisa bergerak bebas,” lanjutnya.
Penderitaan Argentina terus berlanjut.
Menurut Leo Paradiso dari ESPN, Lionel Messi mulai frustrasi dengan situasinya.
Messi malu mengalami naik turun terkait cedera pahanya.
Ia harus bolak-balik ke ruang perawatan untuk mengatasi rasa sakit yang mengganggunya.
Messi sebenarnya tidak ingin melakukan itu.
Lapolga ingin bermain bebas bersama Argentina.
Namun rasa tidak nyaman tersebut membuatnya tak bisa leluasa bergerak di lapangan.
Leo Paradiso menulis di akun pribadinya di X: “Waktu berlalu dan pesimisme jelas terpancar dari timnas Argentina terhadap situasi Lionel Messi.”
“Secara internal, situasinya sangat mempengaruhi secara emosional.”
Ia marah dan frustasi dengan keadaan di sekitar pahanya.
Dia menjelaskan: “Messi tidak bersama rekan satu timnya di tim nasional Argentina saat ini. Dia ada di rumah dan akan bergabung kembali dengan tim keesokan harinya.”
Apa yang dikatakan Messi bisa menjadi peringatan bagi Argentina.
Pasalnya, Messi punya sejarah tidak bersahabat dengan cedera paha.
Dalam setahun terakhir, ia beberapa kali mendapat tekanan akibat isu tersebut.
Menurut catatan flash score, Messi sudah mengalami cedera paha sebanyak 3 kali sejak tahun lalu.
Lamanya ketidakhadiran Lapolga berbeda-beda.
Beberapa memerlukan waktu satu bulan hingga beberapa hari untuk memperbaiki masalahnya.
Oleh karena itu, Argentina dan Messi harus bisa menentukan prioritas pertandingan melawan Polga.
Semoga saja pelatih Lionel Scaloni bisa menyelamatkan sang pemain di pertandingan hari ketiga.
Pasalnya, Argentina dipastikan melaju ke babak perempat final Copa America 2024.
(Tribunnews.com/Guruh)