TRIBUNNEWS.COM – Hasil sprint race MotoGP Italia 2024 menempatkan Francesco ‘Pecco’ Bagnaia sebagai juaranya. Praktis, hasil tersebut membuat Bagnaia kembali juara sejak edisi 2023, Sabtu (1/6/2024).
Di posisi kedua ada Marc Marquez yang kembali tampil gemilang sejak tiga balapan terakhir. Kini beraksi di Sirkuit Mugello, Marquez finis kedua. Di posisi ketiga ada rookie MotoGP 2024, Pedro Acosta.
Kecelakaan itu menimpa Jorge Martin yang berpeluang naik podium ketiga. Namun dia justru terjatuh di tikungan pertama.
Imbas jatuhnya Jorge Martin pada sprint race MotoGP Italia 2024 membuat sang pebalap gagal memperkecil ketertinggalan poin Bagnaia di klasemen MotoGP 2024.
Antusiasme Martin diperkirakan akan meledak pada balapan utama besok Minggu (2/6/2024) untuk mempertahankan posisinya di puncak klasemen MotoGP 2024. Hasil Sprint Race MotoGP Italia 2024
1. Francesco Bagnaia2. Marc Marquez3. Pedro Acosta4. Franco Morbidelli 5. Maverick Vinales6. Brad Binder7. Fabio Di Giannantonio8. Alex Marquez9. Aleix Espargaro 10. Raul Fernandez11. Marco Bezzecchi12. Jack Miller 13.Alex Rins14. Pol Espargaro15. Johann Zarco 16. Takaaki Nakagami 17. Agustuso Fernandez18. Lorenzo Savadori19. Luka Marini
DNF
– Jorge Martin- Joan Mir- Enea Bastianini- Fabio Quartararo- Miguel Oliveira Perlombaan
Start cukup baik dilakukan dua pebalap pabrikan Ducati, Enea Bastianini dan Pecco Bagnaia.
Bastianini langsung menyerang ke posisi kedua dan menyalip Jorge Martin.
Begitu pula dengan Brad Binder yang langsung mendekati posisi tiga besar.
Marquez memulai dengan baik tetapi masih kalah dari Binder. Jadi dia tertahan di posisi kelima.
Menyelesaikan lap pertama, Marquez berhasil merebut posisi Binder dan terus menyerang.
Martin melakukan hal yang sama. Dimana ia dengan mulus menyalip Bastianini.
Martin mulai menyerang Bagnaia sementara Binder dan Pedro Acosta mulai saling sikut.
Insiden itu terjadi antara Miguel Oliveira dan Fabio Quartararo pada lap kedua.
Kedua pembalap tersebut sama-sama terjatuh ke kerikil di sektor ketiga Sirkuit Mugello.
Tabrakan Martin dan Bastianini terjadi pada tikungan pertama saat memasuki tikungan ketiga.
Bastianini diusir setelah insiden dengan Martin.
Di posisi tiga besar, Marquez mulai mendekat dan mengejar Martin.
Bahkan tiga pembalap jagoan Ducati mulai dari Bagnaia, Martin, dan Marquez mulai berebut podium utama.
Memasuki lap kelima, Marquez mencoba merebut posisi kedua dari Martin secara lurus.
Upaya Marquez tak membuahkan hasil karena Martin mampu bertahan dengan memperkecil ketertinggalan.
Strategi serupa kembali diterapkan Marquez saat memasuki lap keenam. Dan kali ini ia berhasil menyalip Martin di trek lurus.
Alhasil, Marquez berhasil menempati posisi kedua dan berusaha menjauh, lalu mengejar Bagnaia.
Bagnaia sebenarnya cukup cepat dan nyaris tak tertandingi.
Bagnaia menyisakan selisih 1,3 detik dengan Marquez yang berada di posisi kedua.
Dengan sisa waktu 5 lap, Bagnaia cukup nyaman memimpin sesi sprint race.
Terbukti ia konsisten menjaga jarak dengan Marquez dengan catatan waktu 1,3 detik.
Sial bagi Jorge Martin di tikungan pertama, di mana ia harus terjatuh ke dalam kerikil.
Martin, tak gentar dengan siapapun, justru harus mengalami kecelakaan dan menyelesaikan balapan lebih awal.
Menariknya, usai Martin terjatuh, Marquez justru berhasil memperkecil jarak menjadi 1,0 detik dari Bagnaia.
Semakin mendekat, Marquez melaju dan mendapat selisih 0,8 detik dari Bagnaia.
Dengan sisa waktu 2 lap, Bagnaia masih sulit dikejar meski Marquez memperkecil jarak menjadi 0,7 detik.
Hingga akhirnya Marquez harus menyerah dan Bagnaia finis di posisi pertama. Marquez tetap naik ke podium kedua.
Kemudian disusul Pedro Acosta yang akhirnya naik podium ketiga berkat kecelakaan yang dialami Martin.
(Tribunnews.com/Niken)