Tribunnews.com dilansir jurnalis Fahmi Ramadan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Polres Metro Jakarta Selatan kini mengumumkan Laboratorium Ilmu Forensik (Puslabfor) Polri telah menemukan telepon genggam (HP) Brigjen Ridal Ali Tomi, anggota Polres Manado yang ditemukan tewas di Mampang, katanya. sedang memeriksa.
Wakil Direktur Satuan Reserse Kriminal (Waka Reskurim) Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Henriks Yossi, Kamis (25 April 2024), mengatakan pihaknya akan melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui motif bunuh diri personel RAT. Dia bilang dia akan melanjutkan. ).
Ponsel korban sedang diperiksa di laboratorium siber forensik, kata Yossi saat dikonfirmasi, Minggu (28 April 2024).
Brigjen Ridal Ali Tomi, anggota Tim Lalu Lintas Polres Manado Sulut, berada di dalam mobil Alphard warna hitam di rumah pengusaha di Jalan Mampang Prapatan IV, Kelurahan Tegal Parang, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan. Dia ditemukan tewas dengan luka tembak. kepala. Kamis (25 April 2024).
Terkait persoalan tersebut, Kapolres Metro Jakarta Selatan Pol Ade Rahmat Idnal membenarkan kejadian tersebut.
Iya betul, kata Ade Rahmat saat dikonfirmasi, Jumat (26 April 2024).
Berdasarkan penyelidikan sementara, petugas polisi ini meninggal karena bunuh diri, bukan karena penembakan atau pembunuhan.
“Iya, itu bukan penembakan tapi bunuh diri,” ujarnya.
Ade juga membenarkan bahwa nama pria yang meninggal tersebut adalah Brigjen Ridal Ali Tomi yang merupakan anggota Satuan Lalu Lintas Polres Manado Provinsi Sulawesi Utara.
“Iya (soal identitas korban),” tutupnya.
Seorang anggota Satlantas Polres Manado, Sulawesi Utara, ditembak di bagian kepala pada Kamis (25 April 2024) di Jalan Mampang Prapatan IV, RT 010/02 Mampang, Desa Tegal Parang, seperti dikutip TribunManado.com. tewas setelah menderita luka-luka. , Jakarta Selatan.
Dari informasi yang diterima Tribun Manado, Jumat (26 April 2024), anggota tersebut diketahui bernama Brigjen Ridal Ali Tomi.
Korban saat ditemukan sedang duduk di kursi kanan pengemudi Toyota Alphard B 1544 QH.
Badannya terjatuh ke kiri namun sabuk pengaman masih terpasang.
Korban mengenakan kaos berwarna biru dan celana berwarna hitam.
Di sisi kanan celananya ada sarung pistol berwarna putih.
Kapolda Sulut Irjen Yudiawang membenarkan kejadian tersebut saat dikonfirmasi.
“Iya benar. Saya perintahkan Kapolda Manado ke Jakarta untuk menyelidiki lebih lanjut,” jelasnya.