TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) merayakan Hari Buruh Internasional yang diperingati setiap tanggal 1 Mei.
Melalui akun X (dulu Twitter), Jokowi menyebut buruh adalah pahlawan penggerak roda perekonomian.
Tulisan Jokowi pada Rabu (1/5/2024): “Setiap pekerja adalah pahlawan sehari-hari yang menggerakkan roda perekonomian.”
Jokowi mengajak para buruh untuk terus melanjutkan semangat perjuangan demi mencapai keadilan dan kesejahteraan bersama.
Diakhir pidatonya beliau mengatakan: “Mari kita lanjutkan semangat perjuangan buruh demi keadilan dan kemenangan bersama. Selamat Hari Buruh Internasional.”
Sementara itu, Presiden terpilih RI, Prabowo Subianto, juga turut mengucapkan selamat Hari Buruh.
Ia mendoakan agar seluruh pekerja, termasuk buruh, semakin bersatu dan sukses.
Ucapan tersebut ia sampaikan melalui video yang menampilkan Prabowo mengenakan kemeja biru di kantornya.
“Saya mengucapkan selamat Hari Buruh Nasional tanggal 1 Mei 2024 kepada Prabowo Subianto. Saya berharap seluruh buruh di Indonesia dan keluarga besar buruh semakin sejahtera, sukses, semakin bersatu untuk bahu membahu menuju Indonesia emas,” ujarnya. kata Prabu. .
Ia pun mengajak semua pihak, termasuk para pekerja, untuk turut serta membangun masa depan gemilang dengan mewujudkan Indonesia Emas.
“Mari kita bangun masa depan yang lebih baik bagi seluruh warga negara Indonesia, seluruh pekerja, seluruh buruh dan keluarganya agar anak cucu kita dapat merasakan Indonesia Emas yang lebih besar lagi,” tutupnya.
Dahulu, Hari Buruh atau yang dikenal dengan May Day diperingati setiap tanggal 1 Mei. Tahun ini Hari Buruh jatuh pada Rabu (1/5/2024).
Hari Buruh diciptakan untuk memperingati perjuangan bersejarah yang dilakukan oleh gerakan buruh dan buruh di banyak negara.
Disadur dari Britannica.com, Hari Buruh Internasional atau dikenal juga dengan sebutan May Day merupakan hari untuk memperingati perjuangan dan prestasi para pekerja dan buruh. Kumpulan Quotes Twibbon dan May Day Hari Buruh 2024 dari Selebriti Dunia, Cocok Dibagikan di Media Sosial (twibbonize.com)
Sebelum abad ke-19, istilah May Day berarti merayakan pergantian musim semi di Amerika Serikat.
May Day juga dikenal sebagai Hari Buruh Internasional untuk merayakan hak-hak pekerja dan delapan jam kerja sehari di Amerika Serikat.
Tanggal 1 Mei sebagai hari buruh lahir dari federasi internasional yaitu sekelompok sosialis dan serikat buruh yang menetapkan tanggal 1 Mei sebagai hari dukungan terhadap buruh.
Hal ini dilakukan untuk memperingati kerusuhan Haymarket di Chicago pada tahun 1886.
Kemudian, pada abad ke-20, hari libur 1 Mei mendapat pengakuan resmi dari Uni Soviet, dan juga diperingati sebagai Hari Solidaritas Buruh Internasional, khususnya di beberapa negara Komunis.
Namun, Amerika Serikat tidak merayakan Hari Buruh pada tanggal 1 Mei, melainkan pada hari Senin pertama bulan September (tanggal 1 Mei adalah Hari Valentine, hari libur resmi namun tidak diakui secara umum di Amerika Serikat).
Menurut Office Holidays, banyak pendapat yang menyatakan bahwa alasannya adalah untuk menghindari ingatan akan kerusuhan yang terjadi pada tahun 1886. Tuntutan buruh pada May Day 2024 di Jakarta, Rabu (1/5/2024) (TRIBUNNEWS.COM/Rahmat W. Nugraha)
Di Indonesia, baru pada era reformasi Hari Buruh kembali diperingati secara rutin, memenuhi berbagai tuntutan mulai dari kesejahteraan hingga penghapusan sistem eksklusi.
BJ Sebagai presiden reformasi pertama, Habibie meratifikasi Konvensi ILO No. 81 tentang Kebebasan Berserikat Buruh.
Pada tanggal 1 Mei 2013, terjadi peristiwa bersejarah Hari Buruh di Indonesia.
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menetapkan Hari Buruh sebagai Hari Libur Nasional.
Setelah itu, tahun demi tahun, tanggal 1 Mei selalu menjadi kesempatan bagi para pekerja untuk menuntut haknya atas keterlambatan, jam kerja dan upah yang layak, hak cuti melahirkan, hak cuti bulanan, bahkan tunjangan hari raya (THR). .