TRIBUNNEWS.COM – Berikut Kunci Jawaban Bahasa Jawa Kelas 7 Halaman 116.
Di buku bahasa jawa kelas 7 halaman 116 ada tugas 1.
Kunci jawaban bahasa jawa kelas 7 halaman 116 digunakan untuk menjawab pertanyaan terkait cara menulis dan membaca aksara jawa.
Sebelum melihat kunci jawaban bahasa jawa kelas 7 halaman 116, siswa diharapkan dapat menjawab soal secara mandiri.
Kunci jawaban pada artikel ini dijadikan pedoman dan perbandingan oleh orang tua untuk mengoreksi pekerjaan anak.
Kemungkinan terdapat perbedaan jawaban pada kunci jawaban bahasa jawa kelas 7 halaman 116. Tugas 1 : Cara menulis dan membaca aksara jawa
Ikuti petunjuk di bawah ini! Bentuklah kelompok, setiap kelompok beranggotakan sekitar lima sampai enam orang. Kembalilah ke catatan tentang apa pun yang tidak Anda pahami pada aktivitas 1 di atas. Diskusikan hal-hal yang belum anda pahami tentang penggunaan dan cara penulisan aksara jawa sesuai urutan penjelasan dalam teks dengan sopan. Jika Anda masih belum memahaminya dengan mendiskusikannya di kelompok Anda, tulislah dalam bahasa yang benar. Tanyakan kepada guru tentang hal-hal yang belum kamu pahami dalam kelompok diskusimu dengan penuh rasa tanggung jawab.
Jawab pertanyaan di bawah!
1. Bagaimana cara menulis aksara jawa legena?
Menjawab:
Cara penulisan huruf jawa dari kiri ke kanan, penulisannya digantung atau dilipat bagian atas garis pada buku, dan tulisannya tidak diberi tanda.
2. Bajunya harus dibagi tiga, misalkan siapa namanya?
Menjawab:
Nama baju tersebut adalah Baju Swara, Baju Panigieg Warda, dan Baju Veganjana.
3. Bagaimana cara membedakan penggunaan pakaian hewan dan tailing?
Menjawab:
Bajunya berguna huruf E yang bunyinya sama dengan gelang, kembar, kelas. Sebagiannya adalah telinga yang digunakan untuk huruf e yang bunyinya sama dengan bara, enthok, egrang, dan sejenisnya.
4. Disebut apakah pakaian wanita?
Menjawab:
Pakaian yang digunakan untuk menggantikan huruf sige (huruf mati).
5. Katakan apa tujuan dari pakaian wanita tersebut?
Menjawab:
Untuk mengganti tiga huruf yaitu: h, r, dan ng.
6. Apa perbedaan Cakra dan Pepet?
Menjawab:
Bedanya, cakra menggantikan Ra, digunakan untuk memberikan suara yang sama dengan suara di “Bangle”.
7. Apa gunanya berpasangan dalam penulisan aksara jawa?
Menjawab:
Pasangan ini berguna untuk menulis huruf-huruf yang ada pada abjad SIGG, kecuali huruf SIGG yaitu huruf R, H dan NG.
8. Huruf manakah yang merupakan huruf keberuntungan tetapi tidak berbentuk berpasangan atau bulat?
Menjawab:
Huruf Ha dan Ra.
9. Apa alasan surat yang anda sebutkan pada nomor 8 tidak diberikan kepada pasangan atau pasangan?
Menjawab:
Pasalnya, huruf “ho” dan “ro” bukanlah huruf mati.
10. Ada beberapa pasangan yang mendapatkan pakaian adat, cakra, keret dan pengkal dan menjadi sangat mirip dengan wujud aslinya. Surat apa ini?
Menjawab:
Beberapa huruf ka, ta, la.
*) Penafian:
– Artikel ini hanya ditujukan bagi orang tua untuk membimbing proses belajar anaknya.
– Sebelum melihat kunci jawabannya, siswa harus menjawab sendiri terlebih dahulu, kemudian menggunakan artikel tersebut untuk mengoreksi pekerjaan siswa.
(Tribunnews.com/Enggar Kusuma)