TRIBUNNEWS.COM – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini kondisi cuaca ekstrem hari ini, Selasa (4/6/2024).
25 wilayah di Indonesia berpotensi terjadi hujan lebat yang dapat disertai angin kencang.
Sirkulasi siklon teramati di Selat Makassar dan Laut Halmahera membentuk suatu wilayah dengan kecepatan angin berkurang (konvergensi) yang membentang di sekitar Selat Makassar, dari Kalimantan Timur hingga Selat Makassar, dari Laut Banda hingga Laut Maluku, Arafura. Laut hingga Laut Seram, Laut Maluku hingga Laut Halmahera, Papua Tengah hingga Pesisir Barat Papua Barat, Perairan Utara Papua Nugini hingga Pesisir Barat Papua Barat, Perairan Utara Papua Barat Daya hingga Laut Halmahera.
Peredaran ini juga menimbulkan muara di Sulawesi Barat, Papua Barat, Papua Barat Daya, dan Maluku Utara.
Perlambatan kecepatan angin (konvergensi) lainnya juga terpantau di sepanjang Laut Jawa, mulai perairan barat Bengkulu hingga Samudera Hindia, Laut Cina Selatan hingga pesisir utara Kalimantan.
Daerah konfluen teramati di Samudera Hindia sebelah barat Bengkulu.
Kondisi ini dapat meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar sirkulasi siklon dan di sepanjang daerah konvergensi/persimpangan.
Daerah yang berpotensi terjadi hujan lebat disertai petir dan angin kencang adalah: Aceh, Sumatera Utara, Tanjung Riau. Tanjung Riau Bengkulu Jambi Sumatera Selatan. Bangka Belitung Lampung Banten Jawa Timur Kalimantan Barat Kalimantan Tengah Kalimantan Utara Kalimantan Timur Sulawesi Utara Gorontalo Sulawesi Tengah Sulawesi Barat Sulawesi Selatan Sulawesi Tenggara Sulawesi Utara Maluku Utara Papua Barat Papua
Wilayah yang berpotensi hujan disertai petir dan angin kencang adalah: Sumatera Barat, Jawa Barat, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Selatan.
(Tribunnews.com, Widya)