4T Senasib dengan Megawati di AVC Challenge Cup 2024, Misi Revans Timnas Indonesia Terancam Ambyar

TRIBUNNEWS.COM – Vietnam mengalami nasib serupa dengan tim nasional bola voli putri Indonesia di AVC Challenge Cup 2024, karena gagal menghasilkan top skorer finalis AVC Challenge Cup Women 2023.

Timnas voli putri Indonesia diketahui tidak akan mengirimkan kekuatan besar ke AVC Challenge Cup 2024 yang akan digelar di Manila, Filipina pada 22-29 Mei.

Diketahui, PBVSI mengganti tim Merah Putih Kejuaraan Bola Voli Asia karena kendala sanksi ke tim ProLiga 2024.

Sebelumnya, PBVSI memanggil 14 nama untuk berangkat ke Filipina. Sekitar 98 persennya merupakan pemain reguler timnas seperti Wilda Noorfazeela Sogandi, Ratri Valandri, Arneeta Putri, Sheila Bernadhita, dan Megawati Hengstri. Pertandingan Kejuaraan AVC Wanita 2023 (Instagram @avcvolley) Pemukul luar Tran Thi Thanh Thuy melakukan serangan yang kuat untuk membela Vietnam.

Namun, beberapa hari menjelang pemberangkatan, terjadi perubahan. Timnas voli putri Indonesia di AVC Challenge Cup kali ini diisi pemain muda.

Diantaranya, Olia Sochi Norfadela, Miradanti Namira Tigariani, Azhari Doi Fabiane, dan Diahua menjadi amunisi tim asuhan pelatih Pedro Lelipali.

Tim tersebut tidak memasukkan kuda Megawati yang saat ini menjadi rival utama timnas putri Indonesia.

Oleh karena itu, peta kekuatan pahlawan bola voli Indonesia sedikit frustasi mengacu pada keberhasilan mereka pada edisi sebelumnya yang mencapai partai final saat berlaga di Gresik, Jawa Timur.

Menariknya, Vietnam juga menghadapi situasi serupa. Beberapa pemain kunci juga tidak bisa bermain karena masalah cedera.

TheThao247 melaporkan, tim voli putri Vietnam yang dilatih Nguyen Tuan Kiet atau dikenal dengan nama Tran Thi Thanh Thuy atau 4T terancam tidak bisa bermain.

Outside hitter bertinggi badan 193cm itu mengalami cedera yang membuatnya absen di AVC Challenge Cup 2024, setelah itu rival Megawati, Sultanar Legi, akan langsung terbang ke Turki untuk mengikuti kompetisi usai jadwal Kejuaraan Asia.

“Tim medis menilai 4T tidak bisa bermain bersama tim putri Vietnam di AVC Challenge Cup 2024,” lapor media setempat.

Pelatih sadar itu bukan keputusan bijak karena konsekuensi serius yang mungkin dihadapi pemain jika dipaksa bermain 4T.

Para pelatih lebih memilih jalur (4T) yang akan langsung bermain di Liga Bola Voli Turki setelah turnamen ini, lanjut pernyataan TheThao247.

Bahkan, salah satu momen yang paling ditunggu-tunggu Wallamania di Indonesia adalah Megawati Hengstree vs. Itu adalah duel 4T yang disebut-sebut sebagai picker terbaik di kawasan ASEAN.

Namun kini harapan itu hilang untuk selamanya. 

Di sisi lain, harapan kebangkitan timnas voli putri Indonesia terancam pupus. Tim Merah Putih dikalahkan Vietnam 3-2 pada laga final AVC Challenge Cup 2024.

Dari segi peta kekuatan, susunan pemain Pedro Llepalli adalah tim yang dibangun dalam beberapa hari. Apalagi, hanya sedikit pemain timnas yang punya caps, seperti Olya Suu Kyi.

Sedangkan di kubu Vietnam, Nguyen Tuan Kiet masih lebih kuat dibandingkan pemain senior lainnya seperti Vi Thi Nhu Quynh, Tran Tu Linh, Hoang Thi Kieu Trinh, Nguyen Thi Tra My atau khususnya Nguyen Thi Bich Tuyen.

Tim voli putri Indonesia akan melakoni laga pembuka Grup B melawan Hong Kong pada 22 Mei pukul 09:00 WIB. 

Indonesia juga akan menghadapi Singapura (24/5), Kazakhstan (25/5), dan Vietnam di final Grup B pada 26 Mei.

(Tribunnews.com/giri)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *