Wartawan Tribunnews.com Fransiskus Adhiyuda melaporkan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Untuk membangun masyarakat yang maju pesat, masyarakat perlu memperoleh modal finansial, modal intelektual, dan modal sosial di tiga modal terpenting secara komprehensif dan berkelanjutan.
Dengan demikian masyarakat menjadi lebih bebas dan maju dalam hal inovasi.
Dukungan moril dan spiritual juga harus diberikan oleh masyarakat agar dapat hidup berdampingan dan rukun.
Ketua MUI Baros KH Uyung Efendi mengatakan, seluruh elemen masyarakat menjaga persatuan dan kerukunan serta menekankan pentingnya pemahaman bahwa seluruh umat Islam adalah saudara.
Hal tersebut disampaikan KH Uyung saat sosialisasi acara dan pertemuan tokoh masyarakat dan agama serta sosialisasi program Makar di Kecamatan Baros, Kabupaten Sering.
Camat Baros TB Geoffrey Januari, Kapolsek Baros Lenggana Wahiu Bantarno, perwakilan Kormal, kepala desa di Kecamatan Baros, organisasi masyarakat, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dan berbagai elemen masyarakat hadir dalam kesempatan tersebut.
“Pesan pokoknya, agar seluruh elemen Kabupaten Sereng menjaga wilayah Sereng yang terkenal dengan tradisi Islam terbaiknya,” kata KH Uyung.
Ia juga menyertakan pesan penting kepada seluruh elemen Kabupaten Sering untuk menjaga kawasan Sering yang terkenal dengan tradisi Islam terbaiknya.
Sementara itu, Pim Keb PNM Serang Nanang Kumarudin menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya kepada seluruh konstituen yang hadir pada acara Sosialisasi Program Mekar.
“Kedepannya akan terjadi sinergi yang besar untuk kesejahteraan masyarakat yang lebih baik secara bersama-sama,” jelasnya.