Polri Akan Rekrut Anggota Baru dari Hafiz Quran dan Alumni Pondok Pesantren

 

Tribunnews.com, Jakarta. Polisi Nasional membuka berbagai kesempatan rekrutmen Sanfys untuk merekam anggota baru untuk tahun fiskal 2025. 

Follu Commer Dedi Prasa berseru bahwa anggota kepolisian nasional kemudian mungkin menjadi etika moralitas moral nanti.

“Polisi yang dikumpulkan dari sekolah asrama Islam memiliki beberapa manfaat, termasuk pendidikan di sekolah asrama, yang dikenal sebagai karakter yang kuat yang memiliki nilai -nilai moral dan moral yang baik,” kata Dedi (8/2/2025).

Menurutnya, pendidikan di sekolah -sekolah sekolah asrama Islam sangat disiplin, sehingga anggota paduan suara gereja Bhaengaranský di masa depan dapat mengikuti aturan yang baik.

“Taruhan Santri digunakan untuk disiplin yang ketat, sehingga mereka memiliki kesempatan untuk mengikuti perintah dan prosedur dengan baik.”

“Sublikasi biasanya digunakan untuk lingkungan yang sederhana dan terbatas, sehingga mereka memiliki kesempatan untuk beradaptasi dengan situasi baru,” katanya.

Selain prioritas, Kepolisian Nasional terus mereformasi dan memperkuat integritas sistem pengumpulan polisi. 

Bekas judul Hubungan Kepolisian Nasional menjamin kualitas atau kualitas proses terintegrasi anggota anggota Kepolisian Nasional. 

Dia menjelaskan bahwa Sistem Pemanenan Kepolisian Nasional memenuhi standardisasi internasional ISO 9001. 2015: Ini berlanjut ke warisan umum yang diakui sebagai komitmen kepada Kepolisian Nasional dalam mempertahankan kualitas proses pemilihan, menerima anggota poli. 

“Polisi nasional secara teratur mempertahankan proses pemilihan yang masih kami temui dan bahkan melampaui,” katanya.

Selain itu, SSDM Polri terus menekankan SSDM Polri dalam proses menerima anggota baru dari prinsip -prinsip baru, transparan, bertanggung jawab dan humanistik dan humanistik (nyaman).

SSDM Polisi Nasional juga terus mengevaluasi proses mengumpulkan Paul.

Ini diikuti oleh jumlah Hafiz Aluchuran, resepsi siswa dan Hafiz Alchuran dengan latar belakang pendidikan pesantren dan Hafiz Alchuran.

1: Pada tahun 2021, beberapa 84 orang (83 Bintara, Tamtama 1 orang) 2. Tahub 2022 55 orang (Bintara 50 orang, Tamtama 5 orang pada tahun 2023 (Binta 61 orang, Tamtham 13) 4.

 

 

Nama Foto: Polyi Collection 2025 – Irwasum Polri Komjen Dedi Pasetyo mengatakan bahwa pada tahun 2025 polisi nasional membuka anggota anggota Hafiz Alquran. Dia berharap bahwa anggota polisi nasional kemudian bisa bermoral dan moral. (Ho – Polri).

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *