Final Piala AFF 2024: Pelatih Thailand Singgung Keadilan hingga Strategi Rahasia Lawan Vietnam

Tribunnews.com- Pelatih Thailand, Masatada Ishii, berbicara selama sesi konferensi pers final Piala AFF 2024 melawan Vietnam.

Pertempuran tulang pertama akan berlangsung besok (2/1/2025) besok (2/1/2025) di markas Stadion Phu Thho-Province Vietnam, 20.00 Wib.

Menanggapi tahap pertama final Piala AFF 2024, pelatih Masatada Ishii tidak takut pada lawan.

Pelatih Ishii juga memahami sorotan besar di final Vietnam vs Thailand. Di mana banyak pihak dibandingkan dengan pesta kelas dari Clasico.

Jadi pelatih Jepang berharap pertandingan ini akan berakhir secara rasional untuk kedua tim. Pelatih Thailand, Masatada Ishii, dan Bag Pemain Thailand Chalerm dalam sesi konferensi pers dari pertandingan Piala AFF 2024.

“Banyak orang mengatakan pesta terakhir ini seperti El Clasico,” kata Masatada Ishii.

“Saya benar -benar tidak memiliki pengalaman di final melawan Vietnam, karena saya baru saja berurusan dengan Thailand hanya setahun,” pelatih 51 tahun itu mengambil.

“Tapi itu hal yang baik, permainan geram ini bisa terjadi.”

“Saya berharap ini berakhir untuk kedua tim dalam permainan,” jelasnya.

Masatada Ishii berharap untuk menghasilkan hasil terbaik untuk Thailand.

Sesuai dengan ini, Pelatih Ishii telah menyiapkan strategi khusus untuk mengurangi dukungan Vietnam, putra Nguyen Xuan.

Perlu diingat bahwa penjaga gawang alami Vietnam mencetak lima gol hanya dalam tiga topi.

Jadi tampaknya Masatada Ishii kemudian mengatur resep khusus di game leg pertama.

“Vietnam akan bermain di rumah, saya pikir ini seperti perjalanan ke Filipina, kami mencoba yang terbaik,” kata pelatih Ishii.

“Tentu saja, kami menonton pemain nomor 12 (putra Nguyen Xuan),” jelasnya.

“Tapi itu taktik rahasia,” pungkasnya.

Adapun lima kepala ke kepala terakhir, Thailand tidak terpengaruh oleh kekalahan dari Thailand.

Bahkan pada pertemuan litigasi pada bulan September 2024, Thailand mampu memenangkan kemenangan 1-2 di markas Vietnam.

Tentu saja, hasil ini adalah modal yang baik dari tim gajah militer di pertandingan terdekat. Pelatih Thailand Jepang Masatada Ishii (Facebook ChangeNek)

(Tribunnews.com/bayu Panegak)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *