Apple Batal Rilis Mobil Listrik, Rela Boncos Miliaran Dolar demi Kembangan Teknologi AI

Reporter Tribunnews.com Namira Yunia Lestanti melaporkan.

TRIBUNNEWS.COM, CA –  Apple mulai mengembangkan kecerdasan buatan, atau teknologi AI, setelah membatalkan pengembangan proyek mobil listrik iCar karena lesunya permintaan global akan mobil listrik.

Banyak yang meyakini produksi mobil listrik akan dibatalkan agar Apple bisa fokus mengerjakan proyek kecerdasan buatan.

Hal tersebut juga didukung dengan munculnya informasi yang mengindikasikan Apple akan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) dalam waktu dekat.

Sementara itu, 2.000 karyawan lainnya yang mengerjakan proyek perakitan kendaraan listrik akan dipindahkan ke departemen pengembangan teknologi kecerdasan buatan. Hal ini dipimpin oleh eksekutif John Giannandria.

Sebelum proyek mobil listrik iCar dibatalkan, para eksekutif Apple berulang kali menyatakan bahwa Apple akan fokus mengembangkan teknologi AI agar perusahaannya bisa bersaing dengan perusahaan teknologi lain seperti Google milik Alphabet, Amazon.com Inc, dan Microsoft Corp.

Untuk mengeksplorasi kompleksitas teknologi AI pada produk Apple, perusahaan asuhan Tim Cook akan fokus pada perekrutan massal pada akhir tahun 2023.

Survei ini sengaja dilakukan oleh produk Apple agar bisa terotomatisasi. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas, seperti melakukan tugas-tugas rutin seperti pengolahan data. analisis data dan pemeriksaan sistem serta lahirnya aplikasi bisnis modern.

“Ya, kami merekrut AI, jadi saya memperkirakan investasi akan meningkat,” kata CEO Apple Tim Cook pada Oktober lalu.

Apple sebelumnya mengatakan akan menghentikan pendanaan proyek perakitan mobil listrik futuristik bernama iCar, yang mulai beroperasi 10 tahun lalu pada tahun 2014.

Apple resmi menarik diri dari industri otomotif. Mereka membatalkan proyek mobil bernilai miliaran dolar yang diperkirakan akan menjadi pesaing sengit Tesla, ungkap orang dalam perusahaan.

“Apple Corporation menggagalkan upaya selama satu dekade untuk menciptakan mobil listrik. meninggalkan salah satu proyek paling ambisius dalam sejarah perusahaan,” kata seseorang yang mengetahui masalah tersebut, menurut Bloomberg.

Apple menolak memberikan informasi lebih lanjut mengenai kebenaran masalah tersebut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *