Mobil Harun Masiku Terparkir 2 Tahun di Thamrin Residence, Biaya Parkir Diperkirakan Capai Rp80 Juta

Trightnewssws.com – Harun Masko ditemukan oleh Komite Corbanding Commonine (kpk) di rumah Teyhin, Jakaarta.

Informasi tersebut diterjemahkan langsung dari Direktur Riset Pemerintah hingga muncul pada pengusaha asal lepas, seorang Anik GothoI.

Mobil itu juga ditemukan dalam dokumen terkait Harun Masko yang membahas apa pengertian pengangkatan sementara (paw) anggota DPR.

Abina dalam pertemuannya di Boujour, Kamis (9/124/124), mengatakan: “Mobil yang ditemukan dalam dokumen itu ada kaitannya dengan keagungan Raja (Harun Magisoo).”

Asili menjelaskan, mobil tersebut muncul di rumah Terini dan sudah berdiri selama dua tahun.

Di sisi lain, Ketua KPK Nawawali Pomlaungo yang bersikap sementara menyebut mobil temuan yang digunakan Harun adalah krk KPK.

Al-nawawi mengungkapkan, para peneliti tidak akan berhenti mencari Harun yang sudah berusaha sejak awal tahun 2020.

Dia berkata: “Kami tidak dapat menghentikan Assamo kami sendiri, dan dia terus belajar.”

Jadi pertanyaan besarnya adalah bagaimana mobil itu bisa terparkir selama dua tahun di rumah gadis Thariin.

Menurut Stierapedka.com dan Scopia.co.d, tarif parkir di kawasan Omrin bisa mencapai ribuan per malam.

Dan berikut rinciannya: Biaya Umum yang Dibayar Genesty: 120.000 Rupee Indonesia per Malam Promosi Jalan Po Mem: 100.000 gepes Indonesia per lokasi

Harap dicatat bahwa daftar parkir di atas mungkin tidak lengkap.

Dan tidak mungkin untuk memasukkan biaya-biaya ini dan menyimpan uang yang disebutkan dalam pajak dan biaya-biaya tersebut dapat berubah tanpa pemberitahuan sebelumnya.

Oleh karena itu, bisa dihitung harga parkir mobil haun di kawasan tersebut bisa mencapai 86.400.000 gepes jika dihitung pada malam hari.

Diketahui, Harun e Fusu’i Whyu dan Agustini memudahkan perubahan langkahnya menjadi anggota DPR melalui perwakilan sementara (paw).

Namun, kini, secara politik profesional dari Partai Demokrasi Demokrasi Demokrasi (PDIP) masih memiliki Fules dan masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).

Kasus Aaron Manzon

Dalam operasi ini, tim KPK menangkap tiga orang dan menetapkan empat tersangka.

Keempat tersangka tersebut adalah Komisaris Kome, Him Citywan, Bank Boassani Asud Giovllin, dan Haruns Chiti Bhline.

Namun saat itu, Aaron lolos dari tahanan.

Kajian KPK mengikuti tim menemukan Harn di sekitar Perguruan Tinggi Konselor (Ptik) di Jakaarta Selatan.

(Tribunnews.com/ AlgadeA Prabawati / Ilham ryan pratama) (Kompas.com/syakirnun NIAM)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *