Google Doodle Hari Ini Rayakan Terbitnya Bulan Sabit di Januari 2025

TRIBUNNEWS.COM – Hari ini Google Doodle merayakan Tahun Baru Imlek pada Kamis (23/1/2025) di bulan Januari 2025.

Jika diklik, Google Doodle hari ini akan menampilkan permainan bulan kembali untuk menguji pengetahuan Anda tentang bulan lunar.

Game Google Doodle ini mengajak pemain untuk menghubungkan fase siklus bulan untuk mendapatkan poin dan bertarung di Bulan Januari. 

Jika pemain cukup terampil untuk memenangkan bulan, maka dia bisa mendapatkan hadiah.

Menurut Google, Januari adalah bulan Wolf Moon, jadi bergabunglah dengan grup untuk mendengarkan pemimpin baru dan kumpulkan empat kartu baru. 

Pastikan Anda senang saat mendapat skor tinggi agar semua orang bisa mendengarnya!

Selain menampilkan game bulan Januari, Google juga menyediakan link download wallpaper Doodle Half Moon Rises:

Link Download Wallpaper Doodle Half Moon Rise (HP): Klik

Tautan Unduh Wallpaper Doodle Half Moon Rising (Desktop): Apa itu Doodle?

Doodle adalah perubahan yang menyenangkan, mengejutkan, dan terkadang tidak terduga pada logo Google.

Hal ini dilakukan untuk merayakan hari raya, festival, dan kehidupan seniman, pionir, dan ilmuwan terkenal.

Doodle pertama kali dibuat pada tahun 1998, saat itu dibuat oleh pendiri Google Larry dan Sergey sambil bermain-main dengan logo perusahaan.

Mereka menempatkan gambar tongkat setelah huruf “o” ke-2 di kata Google.

Hal ini dimaksudkan untuk menjadi lelucon bagi pengguna Google bahwa pembuatnya “sedang tidak berada di kantor”.

Meski coretan pertama sederhana, namun lahirlah ide mendekorasi logo perusahaan untuk merayakan peristiwa penting tersebut.

Pada tahun 2000, Larry dan Sergey meminta editor web Dennis Hwang membuat coretan untuk Hari Bastille.

Karya Dennis diterima dengan baik oleh pengguna Google sehingga ia diangkat menjadi kepala Doodle.

Sejak saat itu, karya Dennis kerap muncul di halaman beranda Google.

Pada saat yang sama, permintaan coretan meningkat di Amerika dan seluruh dunia.

Mengetahui hal ini membuat Doodle mencari seniman berbakat untuk membuat logo tersebut.

Bagi mereka, membuat orat-oret merupakan upaya untuk menyempurnakan beranda Google dan menghadirkan senyuman di wajah pengguna Google di seluruh dunia.

(Tribunnews.com/Muhammad Alvian Faka)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *