Gaduh Pelatih Timnas Indonesia Diganti, Segudang Prestasi Shin Tae-yong Bak Ditelan Bumi

TRIBUNNEWS.COM – Isu keluarnya Shin Tae-yong membuat heboh para penggemar timnas Indonesia. Banyak prestasi Shin Tae-yong yang tertinggal seolah ditelan bumi.

Merupakan keputusan bijak untuk melepas Shin Tae-yong, melihat bagaimana dia mentransformasi timnas Indonesia.

Boleh dikatakan, apa yang dilakukan pelatih asal Korea Selatan itu dari awal, yakni mengurangi generasi dan membangun kembali peta kekuatan timnas Indonesia yang berbasis pemain muda.

Proyek Shin Tae-yong juga mendapat dukungan penuh dari PSSI yang kemudian diperkuat dengan proyek naturalisasi yang dipimpin Ketua Umum Eric Thohir. Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong saat jumpa pers jelang laga Grup B Piala AFF 2024 melawan Vietnam, Sabtu (14/12/2024). (Dokter PSSI)

Banyak prestasi yang diraih Shin Tae-yong baik di tingkat Asia maupun Asia Tenggara (ASEAN).

STY perlahan tapi pasti berhasil membawa perubahan positif bagi perkembangan timnas Indonesia yang juga berhasil merebut hati para pendukung Garuda.

Namun, masa depan Shin Tae-yong menjadi bahan perdebatan dalam beberapa hari terakhir setelah terungkap pemecatannya.

Kegagalan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 menjadi alasan pelepasannya.

Bahkan, jika dilihat dari pencapaian STY, kemalangan AFF tahun lalu bisa saja dilupakan. 

Apalagi, Piala AFF 2024 awalnya dimaksudkan untuk membentuk timnas U22 Indonesia yang dipersiapkan untuk SEA Games mendatang.

Apa hasil yang ditunjukkan STY di timnas Indonesia? Berikut ringkasannya.

Kinerja tingkat ASEAN

-AFF 2020: Indonesia mencapai final, namun harus puas di peringkat kedua setelah kalah dari Thailand.

-AFF 2022: Tim Garuda hanya mampu melaju ke babak semifinal, kalah agregat dari Vietnam.

-AFF 2024: Performa Indonesia turun drastis karena gagal lolos dari babak penyisihan grup.

Kinerja tingkat Asia

Di level Asia, Shin Tae-yong mengantarkan timnas Indonesia mencetak sejarah baru dan meningkatkan citranya di kancah internasional. di antara mereka

-Piala Asia 2024: Pertama kali sejak 2007, Indonesia mencapai babak final melalui jalur kualifikasi. Timnas bahkan mencapai babak 16 besar.

-Piala AFC U-20 2023: Indonesia lolos lewat kualifikasi, menunjukkan potensi besar pada generasi muda.

-Piala Asia AFC U-23 2024: Shin membawa Indonesia ke semifinal, tertinggi sepanjang masa di level ini.

Piala Asia -2027: Indonesia mengamankan tiket otomatis sebagai salah satu peserta turnamen tersebut.

-Kualifikasi Piala Dunia 2026 Putaran Ketiga: Untuk pertama kalinya timnas Indonesia berhasil melaju ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia melawan tim-tim besar seperti Jepang dan Australia.

Peluang Shin Tae-yong lolos ke Piala Dunia 2026 bagi Indonesia kali ini tak tertutup, malah sebaliknya.

Timnas Indonesia sebenarnya berhasil menimbulkan kejutan setelah tergabung di Grup C bersama Jepang, Australia, Arab Saudi, Bahrain, dan China. Apalagi, tiga negara pertama rutin tampil di Piala Dunia.

Armada pesawat tempur Shin Tae-yong saat ini berada di posisi ketiga klasemen Grup C dengan enam poin, tertinggal satu poin dari Australia yang berada di posisi kedua.

Dengan empat laga tersisa, Timnas Indonesia masih berpeluang lolos ke Piala Dunia 2026, baik di peringkat kedua maupun babak ke-4.

Prestasi di level Asia mencerminkan kemampuan Shin Tae-yong dalam memimpin timnas Indonesia bersaing di level yang lebih tinggi.

Kesuksesan babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 menjadi tonggak sejarah yang menunjukkan peningkatan kualitas permainan secara signifikan.

Pada tahun 2025, Indonesia akan menjalani empat laga krusial melawan Australia, Bahrain, China, dan Jepang untuk menjaga peluang lolos ke Piala Dunia 2026, baik secara langsung maupun play-off.

Meski rekornya di ASEAN terbilang kurang memuaskan, namun rekor Shin Tae-yong di kancah Asia menjadi alasan kuat untuk terus mempertahankan dan mendukungnya. 

Berfokus pada pengembangan pemain muda, pengalaman internasional dan konsistensi persiapan adalah kunci kesuksesan.

Impian Timnas Indonesia untuk bermain di Piala Dunia 2026 kini terlihat. 

Jika Shin Tae-yong berhasil membawa Indonesia ke ajang sepak bola terbesar dunia, maka ia akan menorehkan sejarah emas dan menjawab kritik atas hasil buruknya di tingkat ASEAN.

(Tribunnews.com/Giri) 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *