TRIBUNNEWS.COM – Aktor Danny Sumargo berangkat ke Nusa Tenggara Timur (NTT) untuk memberikan donasi kepada korban bencana alam di Lutobi.
Bantuan tersebut merupakan bagian dari upaya menghilangkan kebingungan mengenai kontribusi Agus Salim
Denny Sumargo menyatakan dukungannya untuk menyelesaikan kesimpangsiuran seputar kontribusi Agus Salim.
Minggu (5/1/2025) Denny Sumargo, dikutip dari Investigasi Serius YouTube, mengatakan: “Saya mendukung upaya penghentian amal tersebut dan baru-baru ini mempostingnya di YouTube.
Denny menambahkan, bocoran catatan antara dirinya dan Farhat Abbas menjelaskan segala hal terkait donasi tersebut.
Semuanya jelas di sana. Termasuk suara saya dan Farhat Abbas, ujarnya.
Denny Sumargo mengungkapkan, kontribusinya kepada NTT bersama Gerry dan tim inti bertujuan untuk menyelesaikan permasalahan tersebut.
Dia berkata, “Jadi saya pergi bersama ketua yayasan yang baru, Gerry, untuk menyelesaikan masalah donasi ini.”
Sebelumnya, kasus sumbangan Agus Salim tersebar dan diperbincangkan publik.
Kasus tersebut merembet ke persoalan lain, termasuk perselisihan antara Denny dan pengacara Agus, Farhat Abbas, hingga berujung pada saling lapor.
Dengan pindahnya Denny Sumargo ke NTT, diharapkan proses penyaluran bantuan kepada korban bencana alam dapat terus lancar dan tetap tepat sasaran. Jawaban dari Farhat Abbas
Di sisi lain, Farhat Abbas juga angkat suara soal donasi Ags Salim yang akan diberikan kepada korban bencana alam di NTT.
Farhat Abbas kini memberikan uang kepada Agus Salim dan berencana menyebutnya sebagai dermawan.
Farhat Abbas berkata, “Teman-teman, walaupun saya bukan pengacara, saya akan melaporkan orang-orang ini dan mereka akan meminta uang untuk membawa Agus kembali.”
Farhat sendiri yakin jika uang itu dikembalikan, tidak ada yang berani mengganggu uang tersebut.
Saya berani bertaruh tidak akan ada seorang pun yang berani mengeluarkan uang Ags, bahkan kata Menteri Sosial.
Ia pun menyebut merekalah yang menyimpan uang Agus di rekeningnya.
Menurut Farhat, para korban bencana di NTT juga tidak mau menerima sumbangan tersebut karena situasi saat ini tidak jelas dan kontroversial.
Lebih lanjut, Farhat mengira uang itu memang ditujukan untuk Agus sejak awal
Dan saya berani bertaruh Gubernur, Bupati atau masyarakat NTT saat ini tidak akan setuju.
Katanya, tas itu ditujukan untuk Agus, tidak akan ada yang berani.
(Tribunnews.com/Ifan) Konten ini disempurnakan menggunakan kecerdasan buatan (AI).